• Tanya Jawab
  • Mengenal Kami
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Kontributor
    • Log In
    • Register
    • Edit Profile
Saturday, December 2, 2023
  • Login
  • Register
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong.id
No Result
View All Result
Home Gaya Hidup Agenda

Musik dan Amal di Bali Reggae Star Festival 2016

Saylow by Saylow
15 February 2016
in Agenda, Musik
0 0
0

Joni Agung & Double T

Tak banyak musik asli yang bisa bertahan hingga saat ini.

Musik reggae termasuk salah satu dari beberapa musik asli yang masih bertahan tersebut. Popularitasnya tetap bertahan dan secara spontan dihidupkan oleh pengalaman hidup, emosi dan tradisi.

Pada awal kelahirannya, musik reggae menjadi jendela untuk mengekpresikan emosi “Jamaika” yaitu untuk mengungkapkan pikiran dan rasa tentang kehidupan, cinta dan keTuhanan.

Saat ini musik Reggae adalah musik penuh perasaan yang mewakili kekuatan sosial untuk mengekspresikan tekanan kehidupan sehari-hari dengan cara memberikan gambaran, ungkapan dan membujuk orang-orang melalui lirik-lirik yang kuat. Musik yang berasal dari konfrontasi dan perjuangan yang tidak pernah menyerah untuk mendapatkan kebebasan.

Reggae bukan sekedar musik, tapi Reggae adalah cara hidup bagi banyak orang di seluruh belahan dunia.

Mengulang kesuksesan di tahun 2015 ANTIDA MUSIC & PREGINA OMS tahun ini kembali menggelar “Bali Reggae Star Festival”. Festival ini akan diadakan pada 27 Februari 2016 di Pantai Padang Galak, Denpasar. Tahun lalu Bali Reggae Star Festival di hadiri oleh 7.000 pengunjung. Tahun ini pihak penyelenggara optimis akan menyedot 10.000 pengunjung.

Pada tahun 1990’an di Bali musik reggae bisa dibilang memasuki masa keemasan dan semenjak itu reggae menjadi bagian kultur masyarakat pesisir. Sekitar tahun 1990 di Bali musik Reggae bisa dikatakan sudah menjadi kultur yang selalu ada menjadi bagian keseharian masyarakat pesisir.

Tidak heran daerah pesisir sekitar seperti Lombok juga mendapat pengaruh kuat dari genre ini.

Sebelumnya berturut-turut pada tanggal 6 dan 7 Februari 2016 pihak penyelenggara juga menggelar pre-event “Road To Bali Reggae Star Festival” di Sanur dan Lombok yang sukses menyedot total sekitar 1.500 lebih pengunjung.

Tahun ini “Bali Reggae Star Festival 2016” menampilkan total 17 grup musisi dari lokal Bali, nasional dan Internasional. Mulai dari Malibu Stone, Selow Project, De’Roots, The Guntur, Vermilion, Revelation, D’Sunshine, Andreggae, Djembe Island, The Small Axe, Nath The Lions, Monkey Boots, Jeck Pilpil, Marapu ft Conkarah, band reggae lokal yang disegani Bali Joni Agung & Deoble T dan Tony Q Rastafara.

Conkarah, penyayi yang asli kelahiran Kingston, Jamaika sengaja didatangkan oleh penyelenggara untuk menjadi salah satu ikon di Festival ini. Sepak terjang Conkarah yang cukup mengambil perhatian Netizen ketika video reggae cover “Hello – Adele”nya di YouTube menjadi viral dan dilihat hampir 15 juta pengguna internet.

“Bali Reggae Star Festival 2016” kali ini sengaja dimulai lebih awal sekitar pukul 14.00 WITA – 23.00 WITA untuk memberikan kepuasan pengunjung untuk menikmati susana festival yang khusus didesain tim Archimetriz Architect.

Masih seperti tahun lalu, “Bali Reggae Star Festival 2016” adalah festival charity yang bekerja sama dengan Yayasan Manik Bumi. Hasil penjualan tiket nantinya akan dipergunakan untuk membuat tong sampah yang akan disebar di seluruh Bali.

Presale tiket masuk festival dijual seharga Rp 20.000,- sampai 25 Februari 2016 di Antida Music, Jl. Waribang 32, Kesiman, Denpasar. Bagi pengunjung yang datang langsung saat acara tiket dijual seharga Rp 30.000,-.

Untuk pengguna Telkomsel akan mendapatkan tiket masuk apabila mendownload 3 atau lebih lagu dari album kompilasi “Bali Reggaeneration” dengan cara mengetik *616*99#. [b]

Tags: AgendaMusikReggae
ShareTweetSendSend
Anugerah Jurnalisme Warga 2021
Saylow

Saylow

Saylow, putra asli Karangasem tepatnya Dusun Tanahampo. Berlatar belakang ilmu teknologi informasi dan desain, memilih managemen seni dan pertunjukan sebagai jawaban atas kebutuhan kesehatan mental dan menyandarkan kepulan asap dapur dengan melakukan usaha dagang parcel buah rumahan.

Related Posts

Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

13 September 2023
Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

4 September 2023
Mairakilla: Energi dan Interaksi Panggung Underground

Mairakilla: Energi dan Interaksi Panggung Underground

3 September 2023
Lima Festival Jazz yang Sayang Kamu Lewatkan!

Satu Dekade Ubud Village Jazz Fest 2023

27 July 2023
Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

14 July 2023
Refleksi Perilaku Eksploitatif Manusia Lewat Wallaby Project – Mereka

Refleksi Perilaku Eksploitatif Manusia Lewat Wallaby Project – Mereka

17 April 2023
Next Post
Suara Penolakan Hingga Kantor Staf Presiden

Suara Penolakan Hingga Kantor Staf Presiden

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Melali Melali Melali

Temukan Kami

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Menilai Data Pribadi dan Perlindungannya

Menilai Data Pribadi dan Perlindungannya

1 December 2023
Suka Duka Tana Bali, Apakah Hutan Kita Baik-baik Saja?

Suka Duka Tana Bali, Apakah Hutan Kita Baik-baik Saja?

30 November 2023
Suka Duka Queer di Bali

Mengenal Ruang Aman QLC Bali

29 November 2023
Kebijakan Kendaraan Listrik, Sumber Bahan Bakarnya dari Mana?

Kebijakan Kendaraan Listrik, Sumber Bahan Bakarnya dari Mana?

27 November 2023
Begini Lho Cara Menjelajah Nusa Penida dengan Cara Berbeda

Sekolah Perempuan oleh Bali Sruti

26 November 2023

Kabar Terbaru

Menilai Data Pribadi dan Perlindungannya

Menilai Data Pribadi dan Perlindungannya

1 December 2023
Suka Duka Tana Bali, Apakah Hutan Kita Baik-baik Saja?

Suka Duka Tana Bali, Apakah Hutan Kita Baik-baik Saja?

30 November 2023
Suka Duka Queer di Bali

Mengenal Ruang Aman QLC Bali

29 November 2023
Kebijakan Kendaraan Listrik, Sumber Bahan Bakarnya dari Mana?

Kebijakan Kendaraan Listrik, Sumber Bahan Bakarnya dari Mana?

27 November 2023
BaleBengong.id

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Informasi Tambahan

  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Peringatan
  • Panduan Logo
  • Bagi Beritamu!

Temukan Kami

No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In