• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Friday, May 23, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Kabar Baru Kabar

Awas, Ada “Ikan Lapar” Siap Makan Sampah Plastik!

Hendiliana Dewi by Hendiliana Dewi
26 July 2019
in Kabar, Lingkungan
0 0
0

Di balik keindahannya, Pantai Mertasari juga menghadapi masalah ekologis.

Bagi Anda yang hobi jalan-jalan di Sanur, Pantai Mertasari mungkin nama yang sudah familiar. Pantai di ujung Kecamatan Sanur Kauh ini cukup populer di kalangan warga lokal maupun turis asing karena keindahan pantai dan hutan mangrovenya.

Namun, Pantai Mertasari ini juga menghadapi masalah sampah plastik. Maka, tak heran jika wilayah ini kerap kali menjadi sasaran aksi bersih-bersih pantai atau beach clean-up.

Kini, tahukah kalian, ada pemandangan baru di pesisir Pantai Mertasari? Apakah itu?

Anak-anak sekolah mengumpulkan sampah plastik di Pantai Mertasari, Sanur. Foto Coral Triangle Center.
Siswa SDN 11 Sanur mengumpulkan sampah plastik di Pantai Mertasari, Sanur. Foto Coral Triangle Center.

Menjaga Laut

Pada Sabtu, 20 Juli 2019 lalu, 160 orang bergerak bersama melakukan aksi bersih-bersih Pantai Mertasari. Mereka dikoordinir oleh tim dari Tauzia Hotel Management dengan didukung oleh Coral Triangle Center (CTC) dan Trash Hero. Hasilnya, para peserta dari SD Negeri 11 Sanur, tim Tauzia Hotels, Trash Hero dan CTC berhasil mencegah 408 kilogram sampah yang mencemari lautan.

Kegiatan ini juga bersamaan dengan diluncurkannya instalasi Hungry Fish. Ikan kelaparan ini merupakan salah satu prasarana guna mencegah sampah plastik masuk ke Perairan Mertasari. 

Nigel Douwes, General Manager dari Hotel Maison Aurelia yang mewakili Tauzia Hotels, menjelasakan alasan aksi bersih-bersih pantai. Menurut Nigel, aksi dilakukan karena menyadari bahwa perhotelan merupakan salah satu industri yang turut memproduksi  sampah cukup banyak di Bali. Nigel juga menyadari bahwa kegiatan bersih-bersih pantai ini hanya memberikan dampak dalam sekali waktu.

Karena itu pihaknya berharap dapat memberikan impact lebih yaitu dengan memasang Hungry Fish sebagai prasarana untuk tempat pembuangan sampah plastik. Harapannya Hungry Fish ini dapat menjadi salah satu solusi untuk mengurangi sampah di pesisir dan di laut. 

Plastik di lautan
Plastik di lautan menjadi masalah serius dalam lingkungan. lingkungan. Foto: Brooke Pyke.

Sampah Plastik

Laut merupakan bentang alam terluas di muka bumi yang menjadi muara segala aktivitas, termasuk di daratan. Selain akibat aktivitas di daratan, sampah-sampah yang tersapu di pesisir pantai juga dapat berasal dari kiriman yang terempas ombak di lautan. 

Mengutip penelitian Plastic waste inputs from land into the ocean oleh Jambeck, dkk, 2015, setiap tahun ada sekitar 8 juta metrik ton plastik yang terbuang ke lautan. Kondisi sedemikian menunjukkan adanya sekitar 1 truk sampah plastik yang terbuang ke laut tiap menitnya.

Hal ini juga disampaikan Leilani Gallardo dari Coral Triangle Center dalam sambutannya sebelum kegiatan bersih pantai. Leilani berharap aksi ini bisa menginspirasi para peserta terutama generasi muda untuk lebih peduli terhadap masalah-masalah yang mengancam ekosistem laut kita. 

Selain itu, setelah kegiatan bersih-bersih pantai ini, CTC juga mengajak anak-anak untuk belajar menjaga ekosistem perairan agar tetap sehat melalui permainan edukatif, Aquatico.

“Permainannya seru, kita belajar tentang menjaga ekosistem. Salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ujar siswa-siswa ini bersemangat.

Anak-anak sekolah menhitung sampah plastik yang mereka kumpulkan di Pantai Mertasari, Sanur. Foto Coral Triangle Center.
Anak-anak bermain Aquatico setelah kegiatan bersih pantai. Foto Coral Triangle Center. Foto Coral Triangle Center.

Terinspirasi Segara Village

Hungry Fish yang sekarang ada di Pantai Mertasari ini bukanlah yang pertama kali di Bali. Nigel sebagai salah satu inisiator dari pengadaan Hungry Fish ini mengaku bahwa karya ini terinspirasi dari Segara Village. Sebelumnya, Segara Village sudah lebih dulu memasang Hungry Fish di kawasan Pantai Segara. Karena itu, Nigel ingin untuk memasang hal serupa di Pantai Mertasari .

“Kami berpikir bagaimana caranya agar kami dapat berkontribusi tidak hanya satu kali. Ketika kita adakan bersih-bersih pantai, memang terlihat pantai menjadi bersih. Namun, bisa saja keesokan harinya sampah sudah kembali lagi, sehingga kurang ada impact untuk ke depannya,” ujar Nigel.

Ia menambahkan bahwa sumber permasalahan dari sampah plastik ini salah satunya adalah kurangnya edukasi tentang sampah plastik. Dia berharap si Hungry Fish ini juga dapat sekaligus menjadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang sampah plastik.  

Anak-anak membersihkan sampah plastik di Pantai Mertasari
Peserta aksi bersih Pantai Mertasari. Foto: Coral Triangle Center.

Bersama Masyarakat

Di balik keren-nya instalasi Hungry Fish yang kini menetap di Pantai Mertasari ini, ada usaha dan kerja sama dengan masyarakat Banjar Gulingan, Intaran. Hanya dalam waktu 2 minggu, karya seni yang terbuat dari anyaman rotan ini berhasil diselesaikan.

Bentuknya yang menyerupai ikan raksasa ternyata terinspirasi dari ekosistem laut. Nigel menuturkan bahwa ikan ini merupakan simbolis dari laut yang harus kita jaga sebagai ekosistem terbesar selain Hutan Amazon yang juga turut menghasilkan oksigen dan makanan untuk kehidupan kita. 

“Bentuk dari tempat penampungan sampah plastik yang menyerupai ikan ini dapat memberikan kesan fun dan keren ditambah pula bentuknya bentuknya yang instagramable. Harapannya, Hungry Fish ini dapat menjadi sarana edukasi bagi anak-anak tentang sampah plastik,” tutup Nigel. [b]

Tags: LingkunganSanur
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Hendiliana Dewi

Hendiliana Dewi

Ni Luh Putu Hendiliana Dewi merupakan alumni Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ini juga pernah aktif di pers mahasiswa. Minat utamanya pada isu pelestarian pesisir dan laut, energi terbarukan dan perubahan iklim.

Related Posts

Apakah Awig-awig Masih Bertaji Mengadang Alih Fungsi Lahan?

Apakah Awig-awig Masih Bertaji Mengadang Alih Fungsi Lahan?

28 March 2025
Kembali Dibahas Rencana Terminal LNG dan Fasilitas Pipa Penyaluran Gas di Areal Mangrove

Kembali Dibahas Rencana Terminal LNG dan Fasilitas Pipa Penyaluran Gas di Areal Mangrove

27 March 2025
Kembalikan Sanur yang Dulu

Kembalikan Sanur yang Dulu

24 July 2024
Melayur Nostalgia Sanur, Desa di Kota Kini Tak Lagi Hening

Melayur Nostalgia Sanur, Desa di Kota Kini Tak Lagi Hening

20 July 2024
Lima Kegiatan Asyik Melali di Pantai Sanur

Refleksi Singkat Kemacetan Sanur 2024

10 July 2024
Ketika Mall Mengubah Tata Kota

Ketika Mall Mengubah Tata Kota

15 May 2024
Next Post
KB Krama Bali dan Kualitas Hidup Manusia Bali

KB Krama Bali dan Kualitas Hidup Manusia Bali

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

Benarkah Gelombang PHK Tak Menyentuh Media Massa Bali?

23 May 2025
Percepatan Pemanfaatan PLTS Atap

Percepatan Pemanfaatan PLTS Atap

23 May 2025
Mendorong Tata Krama Berwisata di Bali

Mendorong Tata Krama Berwisata di Bali

22 May 2025
Ruang Publik jadi Kanvas Terbuka di Tangi Street Art Festival

Ruang Publik jadi Kanvas Terbuka di Tangi Street Art Festival

21 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia