• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Saturday, May 17, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Gaya Hidup Kuliner

Gurihnya Nasi Sambel Pelalah Khas Amlapura

Luh De Suriyani by Luh De Suriyani
17 June 2016
in Kuliner
0 0
0

Nasi pelalah Karangasem jonson

Sambel pemlecingan dan pelalah ini gurih sekali. 

Sedikit pedas tapi banyak gurihnya. Sepiring nasi diguyur di atas ayam goreng yang diketok sampai penyet. Menu khas kota Amlapura, Karangasem ini selalu membuat ketagihan untuk datang dan menikmatinya di ujung timur Bali.

Pedagangnya juga pintar membuat ketagihan karena lauknya diisi dengan porsi sedikit, selembar ayam toktok dengan sambel yang tak juga berlebihan.

Satu porsi nasi ayam ini berisi sayur olah, nama khas Amlapura sejenis urab. Kacang panjang dan tauge direbus lalu dicampur sedikit kelapa parut berbumbu. Lalu lauk utamanya adalah ayam toktok disiram bumbu pelalah yang dibuat dari santan rebus berbumbu. Bumbunya adalah tumbukan cabe, bawang putih, kemiri, dan sedikit terasi.

Ditambah setengah sendok guyuran sambel pemlecingan, yang diramu dari cabe besar, cabe kecil, garam, dan terasi. Simpel tapi rasanya segar.

Unsur kriuk-kriuk yang melengkapi menu ini adalah kerupuk kulit ayam dan keripik kentang manis. Lengkaplah seporsi nasi campur ini.

Warungnya bernama Depot Prima Dewi. Berada di Banjar Batanha, ibukota kabupaten Karangasem. Dekat terminal yang juga menjadi pusat perdagangan.

Warung ini tak pernah terlihat kosong ketika saya beberapa kali mencoba makan di sini. Pembeli makan di tempat dan membungkus sama banyaknya. Apalagi jam makan siang. Jika makan di sana, harganya Rp 15 ribu per porsi, sementara jika dibungkus lebih murah yakni Rp 10 ribu.

Kadek Yanti adalah generasi kedua pedagangnya. Perintis warung ini adalah mertuanya Ni Nengah Wenten, 65 tahun. Perempuan ini masih cukup kuat untuk memasak semua menu sehingga rasanya masih terjaga.

Ia nampak siap sedia menyiapkan menu tambahan jika lauk habis. Menggoreng kentang kemudian mengolahnya menjadi kentang pedas manis. Atau membuat ayam toktok, yang juga menjadi ciri khas nasi hidangan di kota Amlapura.

“Pelalah dan sayur olah memang masakan masa lalu tapi masih disukai warga,” kata Yanti.

Citarasa pelalah juga nampak di menu khas Amlapura lain yakni belayag. Hanya saja ketupat belayag ini digantikan nasi putih. Gurih dan sedikit manis.

Pelalah dan pemlecingan juga ada di Lombok. Memperlihatkan interaksi dua daerah ini secara intens di Bali timur. Kampung-kampung muslim warga Lombok juga banyak tersebar di kota Amlapura dan pinggiran.

Kekerabatan lintas etnis ini juga jejak peperangan di masa lalu antara Kerajaan Karangasem dan Selaparang di Lombok. Sampai akhirnya penjajah Belanda berkuasa.

Akulturasi kebudayaan tak hanya nampak di kesenian, pakaian adat, juga makanan. Tak heran untuk menemukan citarasa Lombok Barat bisa di Karangasem dan sebaliknya. Entah siapa yang memengaruhi siapa.

Yang jelas kenikmatannya masih nyata sampai sekarang. Tak hanya enak di lidah juga merasakan nikmatnya keberagaman. Sambel pelalah dan pemlecingan hanya sedikit dari menu akulturasi lainnya di Karangasem. [b]

Tags: KarangasemKuliner
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Luh De Suriyani

Luh De Suriyani

Ibu dua anak lelaki, tinggal di pinggiran Denpasar Utara. Anak dagang soto karangasem ini alumni Pers Mahasiswa Akademika dan Fakultas Ekonomi Universitas Udayana. Pernah jadi pemimpin redaksi media advokasi HIV/AIDS dan narkoba Kulkul. Menulis lepas untuk Mongabay.

Related Posts

Kegigihan Hampir 40 Tahun dalam Mempertahankan Kerajinan Lontar 

Kegigihan Hampir 40 Tahun dalam Mempertahankan Kerajinan Lontar 

14 November 2024
Napak Tilas Konflik Tanah Desa Adat Bugbug

Napak Tilas Konflik Tanah Desa Adat Bugbug

23 October 2023
Puri Agung Karangasem, Wujud Akulturasi Tiga Budaya

Puri Agung Karangasem, Wujud Akulturasi Tiga Budaya

28 August 2021
Awalnya Merugi Diterpa Pandemi, Pemuda ini Buat Petani Seraya Timur Untung

Awalnya Merugi Diterpa Pandemi, Pemuda ini Buat Petani Seraya Timur Untung

7 June 2020
Kalau Sampahnya Merusak Lingkungan, Tenggelamkan!

Kalau Sampahnya Merusak Lingkungan, Tenggelamkan!

11 September 2019
Bantuan Air Bersih di Tengah Kekeringan Karangasem

Bantuan Air Bersih di Tengah Kekeringan Karangasem

10 July 2019
Next Post
Surat Terbuka tentang Perpustakaan Tabanan

Surat Terbuka tentang Perpustakaan Tabanan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

POV: Remaja Jompo Cek Kesehatan Gratis Menjelang Ulang Tahun

POV: Remaja Jompo Cek Kesehatan Gratis Menjelang Ulang Tahun

16 May 2025
Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam, Penculikan Perempuan Berkedok Adat

Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam, Penculikan Perempuan Berkedok Adat

15 May 2025
Jumlah Perawat di Panti Jompo Masih Minim

Jumlah Perawat di Panti Jompo Masih Minim

14 May 2025
Ingin Mulai Transisi Energi? Coba Model EBT Ini

Ingin Mulai Transisi Energi? Coba Model EBT Ini

13 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia