Pawai ogoh-ogoh saat pengerupukan kian menarik perhatian warga.
Bahkan, turis asing pun terkesima pergelaran budaya tahunan menjelang Hari Nyepi tersebut. Sebagian dari mereka pun ikut mengusung ogoh-ogoh dan mengabadikan momen tersebut, termasuk di Nusa Penida, Klungkung.
Berbagai ragam bentuk maupun ukuran ogoh-ogoh terlihat seperti di Desa Pakraman Dalem Setra Batununggul. Warga tumpah ruah menyaksikan semarak dan meriah pawai ogoh-ogoh. Mereka membaur sesama warga maupun turis asing.
Menurut Bendesa Pakraman Dalem Setra Batununggul, I Dewa Ketut Tayanegara kehadiran wisatawan menjadi spesial karena pagelaran ngarak ogoh-ogoh telah menarik mereka. Suasana makin meriah dengan partisipasi semua sekaha teruna dengan berbagai kreasinya. Setidaknya ada sepuluh ogoh-ogoh mengitari tapal batas desa.
Agar pawai ogoh-ogoh tersebut berlangsung tertib, pihak desa telah melakukan rapat sebelumnya termasuk bagaimana mekanisme pengarakannya. “Kita sangat mengapreasi kreasi sekaha teruna, dengan begitu mereka terjembatani kreasi dan karya mereka. Ini artinya antusias mereka sangat tinggi, kita fasilitasi mereka agar berjalan dengan aman tertib dan berjalan lancar,” ujarnya.
Tayanegara mengaku terkesima melihat wisatawan ikut larut dalam pergelaran ini, bahkan dari mereka ikut mengusung ogoh-ogoh. Melihat antususiasnya wisatawan melihat pawai ogoh-ogih berarti keselarasan destinasi pemandangan alam dan budaya di Nusa Penida telah berjalan sehingga kedepan perlu kita tata lebih menarik dan meriah.
“Tahun depan kita akan suguhkan pagelaran yang lebih tertata dan rapi,” katanya.
Di tempat terpisah, Kepala Bidang Sumber Daya Pariwisata Dinas Pariwisata Klungkung Tjokorda Gede Romy Tanaya mengatakan momen pengerupukan dengan pawai ogoh-ogoh sudah menarik perhatian wisatawan. “Menggeliatnya pariwisata, lebih lagi dengan kegiatan budaya selaras wisata alam adalah kalaborasi yang kita dambakan,” kata Romy.
Dinas Pariwisata sangat senang karena momen seperti ini hanya terjadi sekali dalam setahun. “Momen ini bisa dipromosikan oleh pengelola pariwisata yang ada sebagai atraksi tahunan termasuk dengan mengajak tamu mereka untuk ikut pawai dan mengarak ogoh-ogoh dengan masyarakat setempat,” lanjutnya.
Turis mengaku senang menyaksikan atraksi budaya dan beruntung bisa menikmati momen yang tidak bisa dilewatkan. “Kami terkesima dan terharu melihat semangat warga di sini,” kata wisatawan asal Amerika Serikat Sarah Zohreh dan Matthew Thomas. [b]
Comments 1