• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Monday, May 12, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Kabar Baru

Pesatnya Bisnis Media, Pudarnya Independensi Wartawan

Angga Wijaya by Angga Wijaya
2 July 2017
in Kabar Baru, Opini
0 0
0
Salah satu tuntutan buruh Bali dalam aksi May Day dengan meminta dimasukkannya biaya upacara. Foto Metro Bali.

Ketika bisnis media berkembang pesat, independensi wartawan justru sekarat.

Bisnis media massa di Tanah Air dari hari ke hari semakin melaju dengan pesat. Namun, tuntutan komersial secara tidak langsung telah membunuh independensi wartawan. Pemilik modal telah menempatkan para wartawan sebagai alat mendapatkan keuntungan yang melampaui kompetensinya.

Metha Madonna, konsultan media yang juga sebagai pemakalah di International Conference of Communication Industry and Community (ICCIC) di Inna Grand Bali Beach Denpasar pada Maret 2016 mengatakan, kebanyakan pemilik modal telah melakukan komodofikasi wartawan, mulai dari mediator, agen, marketing hingga broker pencari iklan.

Dampak tekanan dari perusahaan media agar wartawan juga menjadi pencari iklan, pastinya akan menggerus idealisme dan independensi wartawan. Maka pada saat menyampaikan informasi pertimbangan untung rugi, kesinambungan hubungan dengan pemasangan iklan yang juga narasumber menjadi beban.

Dosen Fakultas Komunikasi Universitas Bhayangkara Jakarta itu sangat menyesalkan intervensi pemilik modal atau perusahaan yang telah mengkomodifikasi peran wartawan sekaligus pencari iklan. Hal ini sangat bertentangan dengan kode etik jurnalistik dan memanipulasi informasi.

Pers nasional semakin jauh dari kejujuran dan diwarnai para pemburu kekuasaan.

Menurut mantan wartawan sebuah harian nasional ini, hal demikian dialami banyak wartawan termasuk dirinya sendiri. Jika tidak mendapatkan iklan dari narasumber atau minimal membantu memperlancar kinerja marketing, nasib wartawan di redaksi akan terancam.

Namun pada perkembangannya fenomena komodifikasi wartawan yang jadi penelitiannya dalam tesis magisternya, bukan saja tekanan dari pihak perusahaan tapi juga kebutuhan akan hidup si wartawan.

Maka dalam seminar international ICCIC yang dihadiri pembicara dari berbagai negara. Metha mengungkapkan jika komodifikasi jurnalis bukan saja kebutuhan komersial tapi juga menjadi kebutuhan berpolitik si pemilik modal.

“Tapi ini masih perlu diteliti lebih jauh di mana indepensi jurnalis yang dikungkung kepentingan politik pemilik modal, namun pastinya kondisi ini mengakibatkan pers nasional semakin jauh dari kejujuran dan diwarnai para pemburu kekuasaan,” tegasnya. [b]

Tags: MediaOpini
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Angga Wijaya

Angga Wijaya

Bernama lengkap I Ketut Angga Wijaya. Lahir di Negara, Bali, 14 Februari 1984. Menyukai dunia literasi sejak SMA. Pernah kuliah Prodi Antropologi Fakultas Sastra Universitas Udayana. Bekerja sebagai wartawan di Denpasar.

Related Posts

Kesetaraan Perempuan Bali ala Banjar Kekeran

Menjadi Perempuan Versiku

8 May 2025
Duta Budaya atau Duta Kapitalisme? Mengkritik Beauty Pageant di Bali di Tengah Overtourism

Duta Budaya atau Duta Kapitalisme? Mengkritik Beauty Pageant di Bali di Tengah Overtourism

27 April 2025
matan AI

Dusta Ajeg Bali

11 February 2025
Penyiaran di Indonesia Bermasalah ditambah Revisi Regulasinya

Penyiaran di Indonesia Bermasalah ditambah Revisi Regulasinya

17 May 2024
Sehabis Manis Manis

Sehabis Manis Manis

2 March 2024
Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

14 July 2023
Next Post
Habis Narsis Terbitlah Duit

Habis Narsis Terbitlah Duit

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

matan AI

Intelektual Blangko

11 May 2025
Merawat Kreativitas dan Kebebasan Berpikir Anak Muda Melalui Muruk dan Nutur

Merawat Kreativitas dan Kebebasan Berpikir Anak Muda Melalui Muruk dan Nutur

10 May 2025
Jangan Panik, Lakukan Ini Ketika Terjadi Pemadaman Listrik

Jangan Panik, Lakukan Ini Ketika Terjadi Pemadaman Listrik

9 May 2025
KB Krama Bali Bebankan Perempuan Secara Fisik dan Mental

KB Krama Bali Bebankan Perempuan Secara Fisik dan Mental

9 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia