• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Friday, July 11, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Ke Sanur, Mampirlah Ke Museum Le Mayeur

Astarini Ditha by Astarini Ditha
7 November 2011
in Berita Utama, Budaya, Travel
0 0
0

Sanur memang kini bukan lagi desa nelayan. Ia telah menjelma jadi tempat pelesiran.

Desa di sisi timur Denpasar ini juga menjadi pelabuhan bagi orang-orang yang akan menyeberang ke Nusa Lembongan dan Nusa Gede, Klungkung. Lanskap Sanur adalah pelancong yang menyeruput sebutir kelapa hijau, tawar menawar pernik, para bule yang menikmati brunch-nya di restoran dan sepasang lain yang bersepeda di jalur pedestrian.

Di sana, sebuah kisah juga pernah dikemah. Kisah ini bisa dibawa di Museum Le Mayeur, Sanur. Dia sekaligus menceritakan tak hanya tentang perjalanan seni rupa tapi juga romantika perempuan Bali dan lelaki dari Eropa.

Awal tahun 1930-an, seorang pelukis Belgia dan perempuan Bali asal Kelandis Denpasar pernah tinggal. Mereka adalah Adrien Jean “Le Mayeur” de Merpres dan Ni Pollok. Tahun 1933 rumah itu dibangun dengan bambu dan alang-alang sebagai atapnya.

Sejak 28 Agustus 1957, Le Mayeur dan Ni Pollok menyerahkan rumah beserta isinya ke Pemerintah Republik Indonesia untuk dijadikan museum. Museum dikelola di bawah naungan Dinas Pendidikan Pemerintah Provinsi Bali. Tiket masuk dikenakan bagi pengunjung, tarifnya dipisahkan antara pengunjung asing dan lokal. Masing-masing pun dikenakan biaya berbeda; lokal dewasa Rp 5.000 dan anak-anak Rp 2.000.

Bila rumah miliki riwayat, maka ia bicara lewat tinggalan-tinggalannya yang tersisa. Area di sana tak seberapa luas, dengan dua wantilan dan 2 bangunan pameran yang berukuran sedang. Asri, cukup nyaman dan teduh.

Pewayangan
Bangunan utama sekaligus bekas rumah tinggal pasangan pelukis-model lukisan itu, adalah bangunan klasik dengan tembok batu berukir. Lantainya berubin merah. Jendela kayunya yang berwarna hitam berpadu warna merah juga berisi ukiran kisah pewayangan. Perkakas seperti meja, lemari, pintu, aling-aling pun berukir.

Ada 5 ruangan dalam bangunan itu. Beberapa di antaranya adalah studio sang pelukis, ruang baca, dan paling ujung adalah ruang tidur pasangan ini serta ruang hias dan ruang mandi Ni Pollok.

Benda-benda di kediaman ini merekam kenangan sang empunya. Misalnya, lukisan-lukisan karya Le Mayeur. Dilukis di atas bagor, anyaman kasar dari daun rumbia, perempuan adalah mayoritas objeknya. Dengan latar kebun bunga, atribut perempuan Bali dengan tengkulak dan busana kain setengah dada sedang beraktivitas. Sedangkan di bangunan lain, tersimpan beberapa koleksi seperti bokor, hiasan pakaian tari Ni Pollok dan lainnya.

Sosok Le Mayeur dan Ni Pollok diabadikan dalam patung yang terdapat diantara dua bangunan tadi. Beda usia di antara mereka 37 tahun. Le Mayeur meninggal di Belgia karena sakit pada 31 Mei 1958. Sedangkan Ni Pollok meninggal di Kelandis pada 21 Juli 1985. Kini mereka abadi dalam lukisan-lukisan yang dipajang di museum ini, nama dan sosoknya.

Di sisi kiri arah pintu masuk terdapat sebuah wantilan. Di sana Ni Pollok pernah mendirikan sebuah cafe bernama Cafe Bali Night pada tahun 1970. Awalnya dibangun sebagai tempat bagi pengunjung untuk berbincang dengan Ni Pollok sembari makan malam. Karena alasan persaingan ia akhirnya ditutup.

Sanur pernah menjadi bagian romansa Le Mayeur dan Ni Pollok. Keduanya telah menjelma berbeda, rumah tinggal yang menjadi museum dan desa nelayan yang menjadi tempat pelesiran. [b]

Tags: MuseumSanurSeni RupaTravel
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Astarini Ditha

Astarini Ditha

Related Posts

Kembali Dibahas Rencana Terminal LNG dan Fasilitas Pipa Penyaluran Gas di Areal Mangrove

Kembali Dibahas Rencana Terminal LNG dan Fasilitas Pipa Penyaluran Gas di Areal Mangrove

27 March 2025
Apakah Museum di Bali Menarik Dikunjungi?

Apakah Museum di Bali Menarik Dikunjungi?

1 September 2024
Kembalikan Sanur yang Dulu

Kembalikan Sanur yang Dulu

24 July 2024
Melayur Nostalgia Sanur, Desa di Kota Kini Tak Lagi Hening

Melayur Nostalgia Sanur, Desa di Kota Kini Tak Lagi Hening

20 July 2024
Lima Kegiatan Asyik Melali di Pantai Sanur

Refleksi Singkat Kemacetan Sanur 2024

10 July 2024
Sehabis Manis Manis

Sehabis Manis Manis

2 March 2024
Next Post
Mari Menikmati World Music di Nusa Dua

Mari Menikmati World Music di Nusa Dua

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

BYURR! Kekacauan Baru di Skena Hardcore Bali

BYURR! Kekacauan Baru di Skena Hardcore Bali

10 July 2025
Diskusi dan Konser Hari HAM “Semakin Dibungkam Semakin Melawan”

Konser Bukan Cuma Menyanyi dan Bergembira, namun Juga Masalah Kenyamanan dan Keamanan

9 July 2025
Bandara Baru di Bali Utara: Gajah Putih dalam Bayang Pembangunan yang Salah Arah

Bandara Baru di Bali Utara: Gajah Putih dalam Bayang Pembangunan yang Salah Arah

9 July 2025
TAKSU Reuse di AJW 2025: Solusi Cerdas Kurangi Sampah Plastik Sekali Pakai

TAKSU Reuse di AJW 2025: Solusi Cerdas Kurangi Sampah Plastik Sekali Pakai

8 July 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia