Teks Dikirim Travel Work, Foto Top News
Ajang tenis Commonwealth Bank Tournament of Champions tahun ini dipastikan diikuti petenis top berkelas.
Misalnya ikon tenis Cina, Li Na, kemudian juara bertahan Aravane Rezai dan Maria Sharapova. Mereka adalah para petenis yang lolos bermain di turnamen bergengsi akhir tahun itu.
Sedikitnya enam petenis yang sudah menjuarai turnamen International Series, akan digenapi oleh dua wild card. Adapun wild card tersebut diberikan kepada juara Prancis Terbuka yang juga mantan petenis nomor satu dunia, Ana Ivanovic serta runner up Bali 2007, Daniela Hantuchova.
“Sebuah kebanggaan tersendiri bisa mendatangkan salah satu petenis terbaik Asia, Li Na, begitu juga dengan juara bertahan Aravane Rezai di Commonwealth Bank Tournament of Champions,” ujar direktur turnamen Kevin Livesey.
Yanina Wickmayer juga akan kembali bermain tahun ini disertai oleh dua petenis wild card yang sudah familiar di Bali, yaitu Ana Ivanovic dan Daniela Hantuchoa. Ivanovic untuk kali pertama bermain di Bali pada 2006, sedangkan Hantuchova sudah empat kali bermain di Pulau Dewata.
Li Na pernah bermain di Bali saat berlaga di ajang Wismilak International 2005. Saat itu, ia mencapai babak semifinal dan dikalahkan Lindsay Davenport. Menyinggung cedera yang mengganggu penampilannya, petenis Cina nomor satu itu mampu bangkit dari keterpurukan. Ia tak gentar menghadapi setiap lawan dan membuktikan diri melalui prestasi terbaik. Musim ini, prestasi Li cukup bersinar. Ia mencatat semifinal di Australia Terbuka dan perempat final di Wimbledon. Pada kedua ajang Grand Slam itu, Li berhasil menundukkan petenis tangguh asal Amerika Serikat (AS), Serena Williams.
Sementara itu, semua mata penggemar tenis dunia masih tetap tertuju kepada Maria Sharapova. Dia akan bermain untuk kali pertama di kawasan Asia Tenggara. Sharapova yang pernah mencatat rekor gemilang dengan menuai gelar Wimbledon di usia 17 tahun, menjadi petenis nomor satu dunia dalam empat kesempatan. Sharapova terkenal sebagai petenis yang mengikuti mode, menjadi salah satu super star dunia sepanjang zaman. Ia merupakan salah satu ikon mode pakaian olahraga di majalah mode dunia.
Yanina Wickmayer bermain di Commonwealth Bank Tournament of Champions untuk kali kedua beruntun. Ia juga menjadi salah satu trendsetter generasi muda. Mengawali sukses di ajang tenis, Wickmayer menuai kemenangan di Auckland event, dan sempat mencatat dua kemenangan untuk Belgia melawan Polandia di ajang Piala Federasi. Selanjutnya, Wickmayer pernah mencatat babak perempat final di Miami dan Cincinnati , mengalahkan Aravane Rezai di Roma serta menundukkan juara Prancis Terbuka Francesca Schiavone.
Anastasia Pavlyuchenkova baru berusia 19 tahun. Tetapi ia berhasil membuktikan diri menjadi salah satu petenis muda bertalenta di ajang Sony Ericsson WTA Tour. Ia menuai kemenangan di Monterrey dan Istanbul. Berkat prestasinya itu, tidaklah heran kalau Pavlyuchenkova menjadi petenis nomor satu junior pada 2006. Pavlyuchenkova pernah mencatat kemenangan di tiga ajang Grand Slam nomor tunggal dan empat nomor ganda. Salah satunya adalah menundukkan Caroline Wozniacki di babak final Australia Terbuka 2006.
Juara bertahan Commonwealth Bank Tournament of Champions, Aravane Rezai cukup memiliki prestasi bagus di musim 2010. Rezai mampu bertahan di top 20 dunia menyusul sukses terbaiknya dengan mengalahkan mantan petenis nomor satu dunia Justine Henin dan berhasil mengalahkan dua petenis papan atas untuk meraih gelar juara di Madrid. Selain itu, ia juga berhasil lolos kualifikasi bermain di Bali dengan menuai sukses di Bastad.
Alisa Kleybanova adalah salah satu petenis muda yang juga mengalami sukses di tahun ini, terutama di kawasan Asia . Pertama, ia juara di Kuala Lumpur , kemudian sukses di Seoul , Korea Selatan bulan lalu. Terakhir, nama Kleybanova mengagetkan para pencinta tenis dunia dengan menumbangkan mantan petenis nomor satu Kim Clijsters di Indian Wells. Kemudian pada bulan Agustus, dia menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan mengalahkan Rezai dan meraih gelar setelah mencatat kemenangan atas Jelena Jankovic di San Diego .
Seperti Sharapova, Ana Ivanovic juga berkeliling dunia sebagai petenis sekaligus model pakaian olahraga. Pada 2008, Ivanovic menjuarai Prancis Terbuka dan menjadi petenis nomor dua dunia. Hanya saja, cedera membuat prestasi petenis cantik Serbia ini menurun. Pada musim kompetisi 2010, Ivanovic mencatat babak semifinal di Brisbane, kemudian pada bulan Mei, ia berhasil menundukkan dua petenis 10 besar dunia untuk melaju hingga semifinal di Roma. Selanjutnya, pada bulan Agustus, Ivanovic berhasil menembus hingga semifinal di Cincinnati, tetapi sayang harus mengundurkan diri karena cedera kaki kiri.
Daniela Hantuchova punya banyak kenangan indah di Bali. Dia pernah mencapai babak final pada ajang Wismilak International 2007 dan semifinal setahun kemudian. Tahun ini, petenis Slovakia itu berhasil melibas lawannya hingga babak final Monterrey. Selain itu, ia sukses mencapai babak semifinal di Charleston serta San Diego. Ia pun mencatat beberapa kemenangan atas petenis tangguh seperti Jelena Jankovic dan Dinara Safina.
Tahun ini, format round-robin yang digunakan tahun lalu akan berubah, dimana dengan format baru ini, pemain hanya memiliki satu peluang untuk maju ke semi-final dengan format tunggal eliminasi. Dengan sistem ini, para petenis hanya memiliki satu peluang untuk maju ke babak selanjutnya, kalah berarti tersingkir.
Delapan petenis akan berlaga selama empat hari di Bali International Convention Centre, The Westin Resort, Nusa Dua, Bali pada 4-7 November. Enam petenis yang memiliki peringkat terbaik per 25 Oktober dan sudah pernah juara minimal satu kali di International Series, serta tidak bermain di WTA Tour Championships, Doha , berhak bermain di turnamen berhadiah total US$ 600.000 ini.
Dua pertandingan akan digelar setiap hari pada 4-5 November untuk menentukan para semifinalis. Babak semifinal akan berlangsung pada 6 November diikuti babak playoff menentukan tempat ketiga dan keempat. Selanjutnya, babak final akan berlangsung pada hari Minggu, 7 November. Juara dari turnamen ini akan menerima hadiah sebesar US$ 210.000 dan US$ 120.000 untuk runner-up.
Masih terdapat tiga turnamen International Series, yakni di Linz, Osaka dan Luxembourg. Dipastikan, bulan ini akan terdapat petenis baru yang bisa turut bermain.
Li Na
Prestasi di tahun 2010: (1) Lolos kualifikasi Bali setelah juara di Birmingham, (2) Mencapai babak semifinal Australian Open, Warsawa, Kopenhagen, (3) Mencapai babak perempat final di Dubai, Stuttgart, Madrid, Wimbledon, (4) Pernah menundukkan Caroline Wozniacki di Sydney dan Australia Terbuka, mengalahkan Venus Williams di Australia Terbuka, menundukkan Marion Bartoli di Dubai, mencatat sukses atas Svetlana Kuznetsova di Stuttgart, Aravane Rezai di Birmingham, dan Agnieszka Radwanska di Wimbledon.
Maria Sharapova
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan menjuarai turnamen Memphis dan Strasbourg, (2) Mencapai babak final di Birmingham, Stanford, Cincinnati, (3) Pernah mengalahkan Elena Dementieva dan Agnieszka Radwanska di Stanford. Kemudian Svetlana Kuznetsova, Agnieszka Radwanska dan Marion Bartoli di Cincinnati.
Yanina Wickmayer
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan menjuarai turnamen di Auckland, (2) Mencapai babak perempat final di Miami, Birmingham, Stanford, Cincinnati, (3) Pernah mengalahkan Agnieszka Radwanska di Piala Federasi, Francesca Schiavone di Stuttgart, Aravane Rezai di Roma dan Li Na di Cincinnati.
Anastasia Pavlyuchenkova
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan menjuara turnamen di Monterrey, dan Istanbul, (2) Mencapai babak semifinal Cincinnati, (3) Mencapai babak perempat final di Brisbane, Dubai, Ponte Vedra Beach, dan Portoroz, (4) Pernah mengalahkan Daniela Hantuchova di Dubai, Monterrey (final), Madrid dan Cincinnati . Kemudian menghentikan perlawanan Francesca Schiavone di Miami, Elena Dementieva, Shahar Peer dan Yanina Wickmayer di Cincinnati.
Aravane Rezai
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan menjuarai turnamen di Bastad, (2) Mencatat kemenangan di Madrid, (3) Mencapai babak semifinal di Sydney dan Birmingham, (4) Mencapai babak perempat final di Palermo, (5) Pernah mengalahkan Flavia Pennetta di Sydney, Francesca Schiavone di Indian Wells, Justine Henin, Jelena Jankovic dan Venus Williams di Madrid, serta Caroline Wozniacki di Eastbourne.
Alisa Kleybanova
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan menjuarai turnamen di Kuala Lumpur, dan Seoul, (2) Mencapai babak perempat final di Indian Wells, dan San Diego, (3) Pernah mengalahkan Ana Ivanovic di Piala Federasi dan Prancis Terbuka. Kemudian menundukkan Kim Clijsters di Indian Wells, serta Jelena Jankovic di San Diego.
Ana Ivanovic
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan Wild Card, (2) Mencapai babak semifinal di Brisbane, Rome, dan Cincinnati, (3) Pernah mengalahkan Elena Dementieva dan Nadia Petrova di Roma , Victoria Azarenka di Cincinnati dan Zheng Jie di AS Terbuka.
Daniela Hantuchova
Prestasi di tahun 2010: (1) Kualifikasi bermain di Bali dengan Wild Card, (2) Mencapai babak final di Monterrey, (3) Mencapai babak semifinal di Charleston dan San Diego, (4) Mencapai babak perempat final di Brisbane, (5) Pernah mengalahkan Nadia Petrova di Miami, Jelena Jankovic di Charleston, Yanina Wickmayer di Prancis Terbuka, Marion Bartoli di San Diego, dan Dinara Safina di AS Terbuka. [b]
Foto dari Top News.