• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Sunday, October 19, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Kabar Baru Kabar

“Istirahat” untuk Bumi dan Manusia yang Sehat

Redaksi BaleBengong by Redaksi BaleBengong
10 March 2019
in Kabar, Musik
0 0
0


Nyepi menjadi hari istimewa bagi umat Hindu.

Dalam sehari, semua aktivitas, hiruk pikuk manusia dan mesin produksi terhenti. Sarat makna dan laksana terkandung dalam Nyepi. Bukan semata rutinitas ritus pergantian tahun baru caka, tetapi lebih dari itu.

Nyepi memiliki filosofi penyucian Buana Alit (manusia) dan Buana Agung (alam dan seluruh isinya). Tujuannya adalah agar tercipta suasana sepi, sepi dari hiruk pikuknya kehidupan. Pula, sepi dari semua nafsu atau keserakahan sifat manusia untuk menyucikan alam semesta dan manusia.

Berbicara tentang alam semesta, laiknya manusia, Bumi pun butuh istirahat meski hanya sehari.

Keistimewaan pelaksanaan Nyepi, menjadi inspirasi bagi trio folk blues, Nosstress untuk melahirkan komposisi anyar berjudul “Istirahat”. Tunggalan baru ini dirilis dalam format video live, dan telah tayang di kanal Youtube Nosstress, sehari pasca Nyepi 1941. Tepatnya Ngembak Geni, Jumat (8/3).

“Setelah kita semua istirahat sehari, Bumi akan segar kembali dan layak dihadiahi sebuah tembang baru. Lagu “Istirahat” ini adalah kenikmatan Nyepi untuk kami,” papar vokalis juga gitaris nosstress, Man Angga.

Bagi para personel Nosstress, Nyepi adalah hari ternikmat sejagat raya. Hari di mana semua kerja manusia mesti berhenti. Mengendalikan diri, dan memberi kesempatan bagi bumi untuk bernafas lega. Lega dari hiruk pikuk manusia yang menjejaki setiap waktu.

“Nyepi hari yang kami tunggu, dan menurut kami hari paling nikmat, mungkin juga banyak orang. Setiap waktu kita disibukan dengan aktivitas, dan dalam sehari kita memberikan kesempatan untuk bumi beristirahat,” saut vokalis juga gitaris Guna Warma.

Lagu “Istirahat”, kata Man Angga, lahir dari kenikmatan Nyepi. Juga, keresahan akan derasnya laju kerja manusia di tengah dunia yang dikuasai kapitalisme. Membuat manusia harus bekerja keras, mengkonsumsi segala isu dan produk yang dilempar oleh kapitalis kecil hingga raksasa. Ini adalah satu-satunya cara bertahan hidup manusia masa kini.

“Kita gila kerja dan gila konsumsi, bumi semakin tak sehat, kemudian produksi besar-besaran isu dan produk penyelamat hidup oleh kapitalis berjalan lancar,” tuturnya.

Nyepi berdampak pula pada berkurangnya puluhan ribu ton karbon dioksida yang dihasilkan manusia dan produksi. Hingga semua makhluk mendapat suplai oksigen yang baik agar dapat menyegarkan fungsi raga. “Nyepi mengajarkan, bahwa harta yang paling berharga bagi manusia, adalah alam yang sehat. Alam yang sehat, akan menaungi manusia yang sehat pula,” terang Man Angga.

“Nyepi menyadarkan, bahwa bumi manusia yang berputar begitu cepat kini, tak kan pernah mampu membuat bumi semakin sehat. Ia hanya akan semakin ringkih dihajar oleh kejamnya manusia,” imbuhnya.

Menurutnya, meski hanya sehari rehat dari segala hiruk pikuk, Nyepi mengajarkan manusia perlu lebih banyak istirahat, untuk Bumi yang sehat. “Jika sehari saja manusia mau beristirahat dan memberikan kesempatan untuk meregangkan otot. Maka ia, sang bumi, akan membalasnya dengan hari-hari yang menyegarkan, langit yang bersih. Senyum-senyum manusia baru dengan otak yang berjalan dengan lebih baik akibat suplai oksigen yang memadai,” cetus Man Angga.

Video live “Istirahat” mengambil lokasi di bagian timur pulau Bali. Tepatnya di bukit, yang disebut Bukit Pekarangan, Desa Ngis, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem.

“Lokasinya di dekat rumah kerabat Nosstress. Awalnya keinginan kami kemah sembari merekam video. Ini merupakan kesepakatan mendadak. Seperti halnya banyak keputusan-keputusan di Nosstress,” ucapnya.

Komposisi lagu dibuat oleh Man Angga. Penulisan lirik hasil kerja sama dirinya dan Guna Warma. Aransemen dikerjakan nosstress (Man Angga, Guna Warma dan Cok Gus), dibantu oleh Fendy Rizk pada Cello. Sementara video direkam dan disunting oleh Baskara Putra.

“Untuk video live lagu “Istirahat” dari sisi musikalitas tetap sederhana. Yang kami tekankan adalah pesan di lagu ini. Semoga kebaikan Nyepi bisa dirasakan oleh makhluk hidup di seluruh dunia,” tutup Man Angga. [b]

Tags: MusikNosstress
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Redaksi BaleBengong

Redaksi BaleBengong

Menerima semua informasi tentang Bali. Teks, foto, video, atau apa saja yang bisa dibagi kepada warga. Untuk berkirim informasi silakan email ke kabar@balebengong.id

Related Posts

Sandrayati - arise*

Sandrayati Rilis ‘Arise’, Single Jelang Album Baru ‘INHABIT’

3 August 2025
Perjalanan Penyanyi Bali Legendaris Dealot

Perjalanan Penyanyi Bali Legendaris Dealot

17 June 2025
Gede Robi dan Segala Daya Mainstreaming Isu Lingkungan

Gede Robi dan Segala Daya Mainstreaming Isu Lingkungan

29 June 2024
Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

13 September 2023
Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

4 September 2023
Mairakilla: Energi dan Interaksi Panggung Underground

Mairakilla: Energi dan Interaksi Panggung Underground

3 September 2023
Next Post
Bagaimana Dunia Maya Merayakan Hari Perempuan Sedunia

Bagaimana Dunia Maya Merayakan Hari Perempuan Sedunia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

Adakah Sistem Peringatan Dini Banjir di Bali? Ini Simulasinya

Adakah Sistem Peringatan Dini Banjir di Bali? Ini Simulasinya

18 October 2025
AHY Singgung Tiga Isu Utama di Bali: Tata Ruang, Kemacetan, dan Sampah

AHY Singgung Tiga Isu Utama di Bali: Tata Ruang, Kemacetan, dan Sampah

16 October 2025
Sisi Lain Tabanan di Melali ke Desa

Sisi Lain Tabanan di Melali ke Desa

16 October 2025
Beban Ekologi Bertambah karena Pariwisata yang Eksploitasi Hulu Bali

Beban Ekologi Bertambah karena Pariwisata yang Eksploitasi Hulu Bali

15 October 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia