Dikirim oleh Dwiyani
Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi NAD-Nias (Satker BRR) Pemberdayaan Ekonomi dan Pengembangan Usaha NAD, (BRR NAD- Nias) menyelenggarakan program pelatihan dan magang sektor kepariwisataan, sebagai bagian program pemulihan NAD- Nias paska bencana tsunami 2004. Program dilaksanakan di Bali mulai dari tanggal 2 Maret sampai 2 April 2008 bertempat di Hotel Aston Inn Tuban. Pelatihan dan magang, bagi 70 orang PNS yang bertugas di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, di sekretariat daerah dan asosiasi kepariwisataan se propinsi NAD.
Pelatihan dibagi dalam tiga bidang yaitu bidang kelembagaan usaha kepariwisataan, pemandu wisata dan bidang industri rumah tangga produk souvenir. Melibatkan sejumlah instruktur dari Dinas Pariwisata Bali, Dinas Kebudayaan Bali, instruktur dari Puslit BudPar Unud dan Dinas Koperasi Prop. Bali, serta pakar IT. Untuk bidang pemandu wisata, BRR mengandeng DPP Himpunan Pramuwisata Indonesia, serta Polda Bali untuk Strategi Pengamanan Pariwisata.
Alasan utama pemilihan Bali sebagai tempat pelatihan dan magang sektor kepariwisataan, karena Bali secara alamiah telah tumbuh dan berkembang sebagai salah satu destinasi wisata dunia. Bali tidak hanya memiliki objek kunjungan dan produk ikutan satu proses perjalanan wisata. Tetapi juga memiliki fasilitas utama, dan pendukung kepariwisataan, serta memiliki SDM yang ahli dibidang kepariwisataan.
Materi pelatihan yang akan diberikan sepanjang program pelatihan dan magang antara lain: pengantar pariwisata, dampak dan manfaat pariwisata terhadap ekonomi, sosial dan budaya, pariwisata dan sumber daya alam dan budaya, wisata alam, wisata budaya & wisata minat khusus, rencana pengembangan ODTW (objek daya tarik wisata), pengelolaan ODTW yang aman dan nyaman.
Peserta juga mendapat materi pelatihan berupa strategi pengembangan industri kerajinan, pemberdayaan masyarakat dalam pariwisata, daerah pengrajin sebagai atraksi wisata, dunia IT & peluang pemasaran produk. Home industri dan sumber daya alam sekitar, Bali sebagai pusat penjualan dan distribusi kerajinan, rencana pengembangan produk kerajinan, pangsa pasar & diversifikasi kerajinan, manajemen perjalanan wisata.
Pelatihan tersebut adalah merupakan gagasan Satker Pemberdayaan Ekonomi dan Pengembangan Usaha NAD, dalam upaya untuk membuka dan mengembangkan nuansa berfikir mengenai pariwisata, meningkatkan kemampuan dan pengalaman, serta membangun networking.
Selain itu, peserta akan mendapatkan materi pengetahuan dasar pramuwisata, standarisasi kualitas pramuwisata, pengembangan pariwisata daerah, komunikasi antar instansi dan asosiasi pariwisata, peranan disperindag, koperasi dan asosiasi, pertanian sebagai produk wisata, pertanian sebagai bahan dasar kerajinan, trend pariwisata ke depan, dan trend kerajinan. *
Untuk informasi lebih lanjut, mohon menghubungi:
Dewi Aminudin
Bali Representatif
Satker BRR Pemberdayaan Ekonomi dan Pengembangan Usaha
Telp. 0361 790 0049 , 081 835 0049
