Teks dan Foto dari Museum Pasifika.
Bulan ini, Museum Pasifika mengadakan Pameran Seni ASEAN.
Kegiatan bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini diadakan bersamaan penyelenggaraan ASEAN SUMMIT dan ASEAN Fair. Presiden Republik Indonesia membuka kegiatan ini dengan resmi pada 24 Oktober 2011 sebagai bagian dari ASEAN FAIR. Pameran Seni ASEAN ini dapat dikunjungi untuk umum di Museum Pasifika selama 1 bulan sampai 23 November.
Pameran Seni ASEAN ini menyajikan karya seni yang mewakili secara equal dari 10 negara ASEAN, yaitu Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Filipina dan Vietnam.
Para seniman yang dipilih masing-masing dua seniman per negara. Mereka seniman dari Negara ASEAN itu sendiri ataupun seniman yang mempunyai hubungan yang cukup lama dengan Negara tersebut. Beberapa di antaranya Lee Man Fong, Georges Groslier dan Antonio Blanco, mewakili dua negara.
Dari mana pun asal mereka, para seniman ini berbagi kecintaan dan kekaguman sama dengan penduduk terhadap budaya daerah setempat. Spektrum gaya mereka beragam mulai dari naturalis sampai kontemporer. Gaya seni ini mungkin mencerminkan pilihan individu, dan juga perbedaan dalam perjalanan sejarah.
Dengan semangat kebersamaan yang mencirikan ASEAN, pameran ini menggambarkan dan mengutip motto Indonesia, Kesatuan dalam Keragaman kawasan ASEAN. Pameran Seni ASEAN lebih dari sekadar pameran. Pameran ini adalah sebuah pernyataan-pernyataan tanpa kata-kata yang diekspresikan melalui jiwa dan kuas seniman yang karya-karyanya menyatukan budaya negara-negara ASEAN dalam satu spirit kebersamaan dan komunitas.
Berdiri sejak tahun 2006, Museum Pasifika menawarkan visi dari dua wilayah besar dunia, Asia dan Pasifik. Wilayah ini menggambarkan posisi unik di Indonesia dan Bali pada titik pertemuannya. Berbagai karya seni, dalam 11 ruangan dengan tema tertentu, menyajikan sebuah perjalanan seni menarik dari wilayah mencakup 10 negara ASEAN, Melanesia dan Polynesia Pasifik, juga beberapa area lain, seperti Asia Selatan dan Timur (India, Jepang, Cina). Sebagai negara tuan rumah di museum ini, Indonesia diwakili lukisan dan patung seniman Indonesia maupun oleh seniman asing yang pernah berkunjung ke Indonesia.
Koleksi seni utama dari kepulauan Pasifik di Museum Pasifika adalah salah satu yang paling lengkap di dunia. [b]