• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Saturday, May 17, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Kabar Baru Kabar

TrashStock Festival 2018 Peduli Lingkungan lewat Tumpek Kandang

Iin Valentine by Iin Valentine
4 August 2018
in Kabar, Lingkungan
0 0
0
Sekilas informasi mengenai TrashStock Festival 2018. Foto TrashStock

Apa daya tarik paling eksotis dari Bali?

Apa yang membuatnya begitu dikagumi, sehingga orang berbondong-bondong mengunjunginya? Alamnya? Suasananya? Pariwisatanya? Seni budayanya? Atau, apa? Mungkin masing-masing orang punya pilihan dan alasannya sendiri. Boleh jadi jawabannya ada di antara pilihan di atas. Bahkan, mungkin saja tidak sama sekali.

Lalu jika kita balik pertanyaannya; kira-kira apa yang membuat Bali tidak seistimewa itu? Saya pilih salah satu jawaban adalah… sampah!

Permasalahan inilah yang akhirnya menjadi akar terciptanya sebuah festival kreatif yang bertema lingkungan, yaitu TrashStock Festival. TrashStock Festival merupakan acara tahunan yang digagas oleh Hendra Arimbawa dan Julien, berangkat dari keresahan mereka akan meningkatnya jumlah sampah plastik di Bali.

Tahun 2018 ini, TrashStock akan dihelat di Kulidan Kitchen | Space (Jalan Garuda Wisnu, Guwang, Sukawati) pada tanggal 4 dan 5 Agustus.

Festival ini bisa jadi sebuah alternatif untuk melihat Bali dari kaca mata berbeda.

Kali ini TrashStock Festival hadir dengan tema Tumpek Kandang, sebuah prosesi budaya sebagai wujud kearifan lokal masyarakat Bali dalam menyampaikan cinta kasih dan apresiasi kepada binatang. Tema ini dipilih sebab pelaksanaan festival bertepatan dengan 1 minggu menuju hari Tumpek Kandang yang jatuh pada Sabtu Kliwon Wuku Uye.

Namun, tak semata karena pelaksanaannya yang berdekatan, Hendra lebih jauh menjelaskan alasan khusus di balik tema itu. Beberapa waktu lalu, ada pemberitaan dari sebuah media yang cukup besar tentang sampah plastik yang berimbas buruk terhadap binatang, terutama binatang laut. “Maka dari itu, dalam pelaksanaannya kali ini, segala bentuk kegiatan, pameran, maupun workshop akan dikaitkan dengan Tumpek Kandang untuk meningkatkan kepedulian terhadap binatang yang terdampak bahaya sampah plastik,” ujarnya.

Dikutip dari siaran pers, TrashStock festival ini bisa memberi perspektif seni yang lebih kritis dalam menanggapi isu sampah yang telah merusak ekosistem. Itu dikarenakan habitat hewan yang seharusnya kita jaga, terancam rusak oleh sampah yang kita hasilkan. Padahal, manusia dan hewan harus hidup berdampingan dan saling membutuhkan.

Dalam festival yang sudah memasuki kali ke-4 ini, para seniman akan mempersembahkan karya mereka yang diwujudkan melalui lukisan, foto, instalasi, maupun video. Salah satu seniman yang berkontribusi adalah Made Bayak dengan instalasi berbentuk hiu, yang memanfaatkan sampah sandal dari pinggir pantai Sukawati. Proses pengerjaannya memerlukan waktu sekitar satu bulan.

Masih mengusung jargon “Musik – Artistik – Plastik”, TrashStock adalah bentuk dari misi penyelamatan lingkungan yang dikemas dengan tak hanya menampilkan karya yang diolah dari sampah, tetapi juga menyuguhkan pertunjukan kesenian dan musik dari musisi-musisi pilihan yang telah melalui proses kurasi sebelumnya.

Musisi-musisi yang akan meramaikan panggung TrashStock antara lain, Geekssmile, Pluto, Lily of the Valley, Supersoda, The Hillkillies, Antrabez, Zat Kimia, Cassadaga, Svaha, Spin Sugar, Marco PunxBali, Gia & Friends, Alien Child, Nymphea, Matilda, dan Krisna Floop.

Windu, salah satu personil band Supersoda membagi sedikit cerita tentang keterlibatannya di TrashStock Festival yang sudah dimulai sejak setahun lalu.  “Tahun 2017 saya menjadi salah satu volunteer. Saya pikir ini adalah acara yang keren dan kebetulan saya memang merasa satu visi dengan teman-teman TrashStock yang memiliki concern pada masalah lingkungan dan sampah,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia juga menyatakan bahwa pada keterlibatannya kali ini sebagai salah satu musisi pendukung, Supersoda telah menyiapkan sebuah rencana kolaborasi dengan TrashStock berupa pembuatan single yang temanya masih seputar kepedulian terhadap lingkungan.

Jika mencintai Bali, kita harus menjaganya tetap lestari. [b]

Tags: GianyarKomunitasLingkunganTrashStock Festival
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Iin Valentine

Iin Valentine

seorang penikmat buku, musik, dan penggemar foto.

Related Posts

Apakah Awig-awig Masih Bertaji Mengadang Alih Fungsi Lahan?

Apakah Awig-awig Masih Bertaji Mengadang Alih Fungsi Lahan?

28 March 2025
Ketika Mall Mengubah Tata Kota

Ketika Mall Mengubah Tata Kota

15 May 2024
TPS Kelating: Bekas Galian C yang “Diserbu” Sampah Penghuni TPA Suwung

TPS Kelating: Bekas Galian C yang “Diserbu” Sampah Penghuni TPA Suwung

6 April 2024
TPA Suwung yang Dibalut Asap: The Aftermath

TPA Suwung yang Dibalut Asap: The Aftermath

19 October 2023
Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

4 September 2023
Refleksi Perilaku Eksploitatif Manusia Lewat Wallaby Project – Mereka

Refleksi Perilaku Eksploitatif Manusia Lewat Wallaby Project – Mereka

17 April 2023
Next Post
Perusakan Baliho Tolak Reklamasi Terjadi Lagi

Perusakan Baliho Tolak Reklamasi Terjadi Lagi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

POV: Remaja Jompo Cek Kesehatan Gratis Menjelang Ulang Tahun

POV: Remaja Jompo Cek Kesehatan Gratis Menjelang Ulang Tahun

16 May 2025
Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam, Penculikan Perempuan Berkedok Adat

Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam, Penculikan Perempuan Berkedok Adat

15 May 2025
Jumlah Perawat di Panti Jompo Masih Minim

Jumlah Perawat di Panti Jompo Masih Minim

14 May 2025
Ingin Mulai Transisi Energi? Coba Model EBT Ini

Ingin Mulai Transisi Energi? Coba Model EBT Ini

13 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia