• Tanya Jawab
  • Mengenal Kami
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Kontributor
    • Log In
    • Register
    • Edit Profile
Monday, June 27, 2022
  • Login
  • Register
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong.id
No Result
View All Result
Home Kabar Baru

Pengalaman Dilarang ke Pura

I Gede Satria Langgeng Asmara by I Gede Satria Langgeng Asmara
14 June 2022
in Kabar Baru, Opini
0 0
0
Salah satu peserta belajar menulis selama pelatihan jurnalisme warga untuk penyandang disabilitas.

Halo pembaca, senang sekali saya dapat bertemu setelah cukup lama vakum di dunia tulisan. Rasa bahagia yang tak terhingga saya rasakan hari ini, karena saya dapat bertemu pembaca sekalian. Dalam tulisan ini, saya ingin menceritakan kekecewaan saya yang hidup sebagai penyandang disabilitas.

Yang saat ini memang harus diluruskan peraturan dan perundang-undangannya. Saya rasa, ini memang harus ditindaklanjuti oleh seluruh stakeholder terkait agar peraturan provinsi ini bisa berjalan sebagaimana mestinya. Di dalam sebuah regulasi, sepatutnya seluruh rakyat dan pemimpinnya harus mematuhi semua peraturan yang sudah tertulis. Namun saya sangat kecewa dengan keadaan yang saya alami. Bukan hanya saya pribadi, mungkin para penyandang tunanetra lain juga akan teriris hatinya mendengar argumen lucu dan menyakitkan ini. Saya rasa orang yang berargumen ini tidak berempati.

Pada 10 juni 2022, saya seperti biasa pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga dan salah satu tujuannya adalah pergi ke pura di desa tempat saya tinggal yang sedang diadakan Karya Agung. Saya mendapat kabar serta statement yang membuat hati dan dada saya bergejolak. Pernyataan itu adalah, saya, seorang tunanetra yang sudah biasa bersembahyang di pura ini, tidak diizinkan untuk bersembahyang karena sedang ada karya besar. Alasannya tidak saya sebutkan di sini karena menyakitkan.

Ternyata, keluarga saya melihat di pura ada disabilitas beribadah di pura hari itu. Ini yang membuat keluarga saya dan saya sendiri bertanya, kenapa? Kenapa saya saja yang dikecualikan untuk pergi ke pura? Niat tulus untuk beribadah hanya dibayar dengan statement tidak beralasan oleh seorang oknum yang kurang paham aturan agama. Saya pun terpaksa bersembahyang saat pura sepi.

Saya rasa ini tidak masuk akal.  Dalam Peraturan Daerah (PERDA) Bali No 9 Thaun 2015 tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas disebutkan, setiap disabilitas dibebaskan memenuhi haknya dalam pelayanan publik termasuk beribadah. Seluruh disabilitas memiliki hak untuk beribadah sesuai agamanya.

Itu artinya, acara apapun yang diselenggarakan di tempat ibadah, tanpa terkecuali, para disabilitas termasuk disabilitas netra juga memiliki hak untuk ikut merasakan kekhusyukan beribadah di tempat ibadah masing-masing. Nah, di sini saya mohon dengan sangat, kepada seluruh stekholder terkait, untuk meluruskan peraturan ini agar seluruh sanksi bisa dijalankan. Saya harap, pembenahan-pembenahan untuk peraturan daerah maupun provinsi yang dikhususkan untuk hak disabilitas selalu berjalan dan ditinjau setiap perkembangannya.

Demikian yang dapat saya sampaikan, bagi oknum yang merasa merendahkan disabilitas, jangan terpancing emosi, segeralah perbaiki perlakuannya, dan silahkan lihat Perda Bali tentang perlindungan disabilitas di laman ini.

ShareTweetSendSend
Anugerah Jurnalisme Warga 2021
I Gede Satria Langgeng Asmara

I Gede Satria Langgeng Asmara

Saya adalah seorang tunanetra yang hobi menulis dan berbagi pengalaman.

Related Posts

Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

26 June 2022
Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

26 June 2022
Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

25 June 2022
Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

25 June 2022
UWRF 2022 Membawa Filosofi Jawa Kuno Memayu Hayuning Bawana,

UWRF 2022 Membawa Filosofi Jawa Kuno Memayu Hayuning Bawana,

24 June 2022
Jelajah Unit Rap dari Bali, Madness on tha Block Merespon Isu Sosial

Jelajah Unit Rap dari Bali, Madness on tha Block Merespon Isu Sosial

24 June 2022
Next Post
Menyusur Kekayaan Rasa Adat Dalem Tamblingan

Menyusur Kekayaan Rasa Adat Dalem Tamblingan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

AJW 2022 AJW 2022 AJW 2022

Temukan Kami

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Berhitung Angka dalam Bahasa Bali

Berhitung Angka dalam Bahasa Bali

5 June 2013
Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

4 June 2012
Empat Fakta tentang Ikan yang Perlu Kita Tahu

Empat Fakta tentang Ikan yang Perlu Kita Tahu

3 March 2017
Trik Memilih Lokasi Duduk di Dalam Bus yang Paling Oke

Trik Memilih Lokasi Duduk di Dalam Bus yang Paling Oke

26 April 2018
rambut sedana

Batu Rambut Sedana, Batu Mulia untuk Para Pengusaha

21 February 2021
Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

26 June 2022
Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

26 June 2022
Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

25 June 2022
Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

25 June 2022
UWRF 2022 Membawa Filosofi Jawa Kuno Memayu Hayuning Bawana,

UWRF 2022 Membawa Filosofi Jawa Kuno Memayu Hayuning Bawana,

24 June 2022

Kabar Terbaru

Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

Warga Suarakan Hak Digital di Anugerah Jurnalisme Warga 2022

26 June 2022
Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

Arusaji Mendobrak Stigma dan Berkarya

26 June 2022
Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

Rayakan Cinta Bersama Kai Mata

25 June 2022
Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

Ubud Food Fest 2022 tentang Pahlawan Kuliner

25 June 2022
BaleBengong.id

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Informasi Tambahan

  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Peringatan
  • Panduan Logo
  • Bagi Beritamu!

Temukan Kami

No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In