• Tanya Jawab
  • Mengenal Kami
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Kontributor
    • Log In
    • Register
    • Edit Profile
Sunday, September 24, 2023
  • Login
  • Register
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong.id
No Result
View All Result
Home Gaya Hidup Agenda

Mengenal Mahendradatta, Permaisuri Raja Udayana

Redaksi BaleBengong by Redaksi BaleBengong
29 April 2016
in Agenda, Budaya
0 0
0
Lukisan Pelataran Dalam Pura Pengukur karya Jro Mangku Jiwatman

Pernah mendengar nama Gunapriya Dharmmapatni? 

Jika terdengar asing, maka nama lainnya, Mahendradatta pasti lebih akrab di telinga. Nama permaisuri Raja Udayana itu menjadi nama salah satu jalan di Denpasar. Nama itu menjadi nama salah satu universitas swasta di Bali juga.

Bentara Budaya Bali (BBB) bekerja sama dengan Balai Arkeologi Bali menghadirkan pameran yang merujuk pada sosok Gunapriya Dharmmapatni. Pembukaan berlangsung Jumat ini di Jl. Prof. Ida Bagus Mantra No88A, Ketewel, Gianyar.

Pameran bertajuk “Mahendradatta: Jejak Arkeologis dan Sosok Historis” ini memamerkan sejumlah tinggalan arkeologi dari masa kerajaan Bali Kuno. Tinggalan-tinggalan itu banyak ditemukan di daerah dataran tinggi, sepanjang daerah aliran sungai Pakerisan dan Petanu, seputar Tampaksiring, Pejeng, Baduhulu, bahkan hingga Kintamani.

Dalam kegiatan ini kita bisa mengenal sejarah Gunapriya Dharmmapatni permaisuri Raja Udayana.

Selain menampilkan aneka tinggalan arkeologis berupa replika maupun foto serta benda-benda asli seputar prasasti, sarkopagus, arca, inskripsi, pameran yang berlangsung hingga 7 Mei 2016 ini juga direspon oleh tiga fotografer terpilih dan para perupa dari Komunitas Perupa Tampaksiring “Amarawati Art Community”.

Menurut Kepala Arkeologi Bali, Drs. I Gusti Made Suarbhawa, Mahendradatta, memiliki relasi penting dalam sejarah Bali dan Jawa Timur karena melalui perkawinannya dengan Raja Udayana, hubungan Bali dan Jawa Timur semakin erat. “Indikasinya dapat dilihat dari salah satu putranya yakni Airlangga yang memerintah di Jawa Timur dan Marakata dan Anak Wungsu yang memerintah di Bali,“ ungkapnya.

Pada beberapa prasasti, nama Gunapriya Dharmmapatni kerap disebut lebih dulu sebelum suaminya, Raja Udayana. Hal ini mencerminkan kedudukan terhormat Mahendradatta, keturunan wangsa yang kala itu berkuasa, yaitu Wangsa Isyana, yang pendahulunya adalah Mpu Sindok atau Maharaja Isyana.

Sosok Gunapriya Dharmmapatni banyak disebutkan pada prasasti Bali, antara lain prasasti Serahi tahun 993 M dan prasasti Buahan tahun 994 M, serta prasasti Pucangan tahun 1041. Sementara sosok Mahendradatta mengemuka dalam lontar, antara lain lontar Mpu Kuturan.

Tiga fotografer yang terlibat, Ida Bagus Darmasuta, Agus Wiryadhi Saidi dan Phalayasa, akan menampilkan foto-foto terpilih yang merangkum sosok perempuan dalam tinggalan historis dan arkeologis, serta figur-figur masa kini cerminan dinamika perubahan yang terjadi.

Sementara 25 seniman dari Komunitas Perupa Tampaksiring akan memamerkan sket-sket hasil berkarya on the spot di situs-situs sejarah tersebut. Mereka antara lain: I Made Suwisma, Jro Mangku Nyoman Sutrisna , I Wayan Gede Suwahyu, Jro Jiwatman, I Made Bayak Muliana, I Putu Edy Asmara Putra, I Made Sudarsa, Ngakan Ketut Parweka, Ida Bagus Sudana Astika, Ida Bagus Asmara Wirata(Gus Chenk), Ida Bagus Dewangkara(Gus Apeng), I Nyoman Suarnata (war), I Made Renaba, Pande Wayan Suputra, I Made Kartiyoga, I Wayan Arinata, Dewa Gede Suputra, I Made Adi Putra Sentana, Ngakan Putu Agus Artha Wijaya, I Wayan Gede Kesuma Dana, I Made Ardiana, Ni Komang Atmi Kristia Dewi, Ni Komang Kartika Tri Dewi, Damar Langit Timur, I Nyoman Kandika.

Susanta Dwitanaya, mewakili perupa Tampaksiring mengatakan, sebagai respon dari tematik pameran Mehendradatta ini meraka mengadakan proses berkarya on the spot, berupa sketsa, drawing, water colour painting, di situs-situs kawasan DAS Pakerisan, seperti Tirta Empul, Mangening, Gunung Kawi, yang diyakini merupakan peninggalan arkeologis dari dinasti Warmmadewa maupun Raja Udayana dan keturunannya, termasuk sosok Gunapriya Dharmmapatni atau Mahendradatta yang merupakan istri Raja Udayana.

Banyak tinggalan arkeologi di wilayah tersebut, mencerminkan kepercayaan masyarakat Bali yang menganut agama Hindu, pada beberapa teks lontar sering disebut sebagai Agama Tirtha, dimana air merupakan unsur penting dalam setiap ritual keagamaan. Sejumlah candi yang terdapat di sana, semisal: Candi Gunung Kawi, Candi Kerobokan, Candi Kelebutan, dan Candi Jukut Paku.

“Metode eksekusi visual yang dipilihpun beragam, mulai dari teknik dan medium yang dipakai hingga pendekatan genre kekaryaan masing-masing, misalnya pendekatan realistik dengan menghadirkan refleksi kebentukan dari objek -objek yang ada di situs-situs tersebut, stilirisasi hingga karya yang interpretatif.

Maka, situs-situs tersebut bukan lagi hadir secara realistik namun deformatif, dekoratif, bahkan imajinatif sesuai dengan karakteristik visual masing – masing” ungkap Susanta.

Sedangkan bagi Ida Bagus Darmasuta, pameran ini merupakan sebuah tantangan tersendiri. “Pameran yang melibatkan para arkeolog, perupa, dan fotografer ini tentu akan memberi ruang bagi ketiganya untuk “mengungkapkan” Mahendradatta dari sudut pandang masing-masing “ tuturnya.

Lebih lanjut ia menyebutkan, bersama dua fotografer lain, mereka telah melakukan hunting foto ke berbagai situs peninggalan kerajaan Bali Kuna yang ada di sepanjang DAS Pakerisan. “Interpretasi kami terhadap tinggalan historis-arkeologis kerajaan Bali Kuna, Mahendradatta, Udayana, dan situs DAS Pakerisan, melahirkan kesepakatan kami untuk setidaknya menghadirkan tiga hal, yaitu, situs, perempuan, dan air yang terangkum dalam frame foto,” sebutnya.

Eksibisi kali ini juga merupakan kelanjutan dari peristiwa serupa tahun lalu, yakni Pameran Arkeologi Situs Tambora – kerjasama Bentara Budaya dan Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, di Bentara Budaya Jakarta dan Bentara Budaya Bali.

Kegiatan ini selaras upaya penyebarluasan hasil penelitian dan kajian, utamanya Balai Arkeologi Denpasar sebagai transfer of knowledge, khususnya untuk generasi muda. Akan ada pula diskusi dan pemutaran film dokumenter. [b]

Tags: AgendaBentara Budaya BaliBudaya
ShareTweetSendSend
Anugerah Jurnalisme Warga 2021
Redaksi BaleBengong

Redaksi BaleBengong

Menerima semua informasi tentang Bali. Teks, foto, video, atau apa saja yang bisa dibagi kepada warga. Untuk berkirim informasi silakan email ke kabar@balebengong.id

Related Posts

Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

Klub Menulis Musik bersama Made Adnyana: Sisi Lain Dunia Musik

13 September 2023
Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

4 September 2023
Sang Gunung Menyerahkan Jejaknya ke Laut, Alternatif Pengarsipan Sejarah

Sang Gunung Menyerahkan Jejaknya ke Laut, Alternatif Pengarsipan Sejarah

22 August 2023
Relief Bebitra, Situs Sejarah Tersembunyi di Gianyar

Relief Bebitra, Situs Sejarah Tersembunyi di Gianyar

17 August 2023
Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

14 July 2023
Kepus Pungsed, Gebrakan Skena Kontemporer Awal Tahun

Kepus Pungsed, Gebrakan Skena Kontemporer Awal Tahun

28 January 2023
Next Post
Manis dan Ironis Upah Minimum Jurnalis

Menyambut May Day, Perlukah Berdemonstrasi?

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Melali Melali Melali

Temukan Kami

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Cerita Pohon: Dadap, Super Tree yang Terlupakan

Cerita Pohon: Dadap, Super Tree yang Terlupakan

10 September 2023
Berhitung Angka dalam Bahasa Bali

Berhitung Angka dalam Bahasa Bali

5 June 2013
Rencana Pembangunan Hidden City Ubud dan Kerisauan Warga

Rencana Pembangunan Hidden City Ubud dan Kerisauan Warga

5 September 2023
Jangan Terlambat, Lindungi Anak Sekolah dari Kerentanan Bencana di Karangasem

Jangan Terlambat, Lindungi Anak Sekolah dari Kerentanan Bencana di Karangasem

26 July 2023
Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

4 June 2012
Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

Gemuruh di Bali Utara: Hulutara, Irama Utara, Beluluk (Bagian 1)

2
Meneladani Hidup dari Buruh Gendong

Meneladani Hidup dari Buruh Gendong

1
Karut Marut di Jalan Terus Berlanjut

Karut Marut di Jalan Terus Berlanjut

2
Kisah Pohon di Bali: Lateng, Penjaga Hutan

Kisah Pohon di Bali: Lateng, Penjaga Hutan

1
(Esai foto) Menikmati GWK dari Luar

(Esai foto) Menikmati GWK dari Luar

24 September 2023
Menguji Akses Publik di KEK Kura Kura Bali Hasil Reklamasi Serangan

Menguji Akses Publik di KEK Kura Kura Bali Hasil Reklamasi Serangan

23 September 2023
Jalan Kaki Menikmati City Tour Semarapura

Produksi Air Minum dalam Kemasan Kian Menjamur

23 September 2023
Saran untuk yang Terhormat Para Caleg

Tantangan Perempuan di Panggung Politik dan Sekolah Perempuan Inklusi

22 September 2023
Menguji Efektivitas Bus Umum Rute Bukit Jimbaran

Menguji Efektivitas Bus Umum Rute Bukit Jimbaran

21 September 2023

Kabar Terbaru

(Esai foto) Menikmati GWK dari Luar

(Esai foto) Menikmati GWK dari Luar

24 September 2023
Menguji Akses Publik di KEK Kura Kura Bali Hasil Reklamasi Serangan

Menguji Akses Publik di KEK Kura Kura Bali Hasil Reklamasi Serangan

23 September 2023
Jalan Kaki Menikmati City Tour Semarapura

Produksi Air Minum dalam Kemasan Kian Menjamur

23 September 2023
Saran untuk yang Terhormat Para Caleg

Tantangan Perempuan di Panggung Politik dan Sekolah Perempuan Inklusi

22 September 2023
BaleBengong.id

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Informasi Tambahan

  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Peringatan
  • Panduan Logo
  • Bagi Beritamu!

Temukan Kami

No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Arsip

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In