• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Tuesday, July 8, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Gaya Hidup Agenda

DPRD Bayangan ala Pemuda Partai

Luh De Suriyani by Luh De Suriyani
5 December 2009
in Agenda, Kabar Baru, Politik
0 0
2

Teks Luh De Suriyani, Foto Agus Sumberdana

Selama empat hari tiga malam, 23 orang anggota DPRD Bali “bayangan” bersidang di tengah dinginnya Kebun Raya Bedugul, 29 November – 3 Desember lalu. Ada empat parpol yang terbentuk di “Negara Bedugul” ini. Mereka adalah Partai Demokrasi Kemerdekaan Indonesia (PDKI), Partai Pemersatu Bangsa (P2B), Partai Sapta Banda, PGDI, dan Partai Lilin Kedinginan.

Tak hanya merumuskan visi dan misi parpol, mereka juga turun ke lapangan untuk mencari solusi atas persoalan warga di sekitar Bedugul. Ada lima kelompok warga yang disasar, yakni petani, pengepul produk pertanian, pedagang kaki lima, pedagang pasar tradisional, dan pelaku wisata.

“Ini metode pelatihan yang baik setelah saya mengikuti dengan penuh,” ujar I Made Arka, kader muda dari Partai Demokrat.

Sebanyak 23 kader muda partai politik (parpol) di Bali mengikuti Pelatihan Program Parlemen Pemuda di Guest House VIP, Kebun Raya Bedugul, Kabupaten Tabanan, Bali. Pelatihan ini adalah sesi pertama. Sementara sesi II akan dilaksanakan di Hotel Inna Bali, Jalan Veteran Denpasar, pada 9-12 Desember 2009.

Program Parlemen Pemuda ini bekerja sama dengan tujuh parpol yang mendapat kursi di DPRD Bali. Yakni PDIP, Golkar, Gerindra, Hanura, PNI-M, PNBK, dan Demokrat. Dilaksanakan oleh Indonesian Parliamentary Center (IPC) dan Sloka Institute untuk daerah Bali.

Fungsi partai politik berdasarkan UU No. 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik meliputi tiga hal, yaitu melakukan pendidikan politik, mengartikulasikan kepentingan masyarakat, dan melakukan integrasi politik. Ditilik fungsinya, partai politik sejatinya berperan sentral dalam infrastruktur kehidupan berdemokrasi dan bernegara. Dengan demikian fungsi pendidikan politik yang diamanatkan kepada partai politik tidak hanya bagi kader partai, tetapi juga masyarakat agar terwujud masyarakat yang sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.

“Amanah dan harapan yang tinggi dari masyarakat rupanya belum mampu dipenuhi oleh sebahagian besar parpol hingga saat ini, parpol masih terjebak pada urusan yang semata kekuasaan, konflik internal, sentralisasi kekuasaan dan beberapa hal lain yang pada akhirnya membuat citra parpol semakin turun,” ujar Sulastio, Direktur IPC. Untuk itu guna memperbaiki fungsi parpol, tidak ada jalan lain kecuali membangun meritokrasi politik. Disamping itu, terdapat hal penting yang dapat dilakukan parpol, yaitu membentuk sistem kaderisasi partai yang sistematik.

Sayangnya belum banyak parpol yang memiliki konsep dan mekanisme pengkaderan yang baik terlebih jika itu ditujukan untuk tugas-tugas yang disandarkan kepada parpol yang salah satunya yaitu mengisi jabatan – jabatan politik. Setiap kali menghadapi pemilu, parpol sepertinya kesulitan mengisi daftar calon di setiap dapil dari ketentuan 125 persen. Tidak semua parpol memenuhinya bahkan terdapat parpol yang hanya diisi oleh 1 atau 2 orang calon. Apalagi jika dikaitkan dengan kewajiban 30 persen perempuan, lagi-lagi parpol mengeluh sulit untuk memenuhinya terutama di daerah.

Minimnya kapasitas dan pengalaman kader parpol yang berhasil menduduki jabatan politik juga berefek ketika kader parpol tersebut masuk ke dalam parlemen sehingga mereka mengalami kesulitan dalam bekerja. Hal ini berimbas pada citra parpol yang asumsinya kemudian parpol menjadi kurang baik.

Beberapa persoalan diatas tentu saja membutuhkan berbagai pembenahan, sebagai salah satu elemen masyarakat sipil terdorong untuk membantu parpol memperbaiki kondisi tersebut melalui konsep parlemen pemuda (Youth Parliament). Program ini diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif usulan model pendidikan kader bagi parpol untuk merekrut dan meningkatkan kapasitas kader – kader parpol ke arah yang lebih baik. [b]

Tags: AgendaBedugulLSMNGOPolitikTabanan
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Luh De Suriyani

Luh De Suriyani

Ibu dua anak lelaki, tinggal di pinggiran Denpasar Utara. Anak dagang soto karangasem ini alumni Pers Mahasiswa Akademika dan Fakultas Ekonomi Universitas Udayana. Pernah jadi pemimpin redaksi media advokasi HIV/AIDS dan narkoba Kulkul. Menulis lepas untuk Mongabay.

Related Posts

Adu Balap di Jalan, Janji Sirkuit Ditagih

Adu Balap di Jalan, Janji Sirkuit Ditagih

3 June 2025
Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

Ini Kisahmu: Ni Pollok Gadis Bali

14 July 2023
Cerita Rasa

Cerita Rasa Festival: Rintisan Festival Desa di Jembrana

6 August 2022
In Jazz We Trust, Perayaan Jazz secara Hibrida

In Jazz We Trust, Perayaan Jazz secara Hibrida

29 April 2021
You and I, tentang Memori dan Dekatnya Kematian

You and I, tentang Memori dan Dekatnya Kematian

17 April 2021
Pilkada di Tengah Pandemi, untuk Siapa?

Pilkada di Tengah Pandemi, untuk Siapa?

1 November 2020
Next Post
Menebus Kekesalan Memuaskan Pelanggan

Menebus Kekesalan Memuaskan Pelanggan

Comments 2

  1. pushandaka says:
    16 years ago

    Hebat! Semoga mereka nantinya bisa jadi legislator yang handal! Yang mengerti kebutuhan rakyat di atas kebutuhan partainya.

    🙂

    Reply
  2. Winarto says:
    16 years ago

    Dari “bayangan” bin maya semoga bisa menjadi nyata

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

Pariwisata Bergeliat, Konflik Tanah pun Menguat

Tren Pariwisata di Kawasan Rawan Bencana

8 July 2025
Pasar Badung Berwajah Mewah, Tukang Suun Kian Lelah, Perlindungan Susah

Pasar Badung’s Fancy Facade, Tukang Suun Plod, Protection is Flawed

8 July 2025
[Matan Ai] Bali dan Pembusukan Pembangunan

Bali Masa Depan: Hibriditas atau Eksklusivitas Etnis?

5 July 2025
Mahasiswa menjual Siobak, kuliner khas Buleleng, belajar dari video

Mahasiswa menjual Siobak, kuliner khas Buleleng, belajar dari video

4 July 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia