Didistribusikan ulang dari situs CekFakta
Faktanya, Pesan berantai berisi kabar tentang adanya aksi begal di kawasan Taman Pancing, Denpasar, Bali ternyata tidak benar.
====
KATEGORI: Konten Palsu
====
Penjelasan:
Kabar tentang adanya aksi begal di kawasan Taman Pancing, Denpasar, Bali beredar di media sosial. Informasi tersebut beredar lewat pesan berantai di aplikasi percakapan WhatsApp pada Selasa (22/8/2023).
Dalam pesan berantai tersebut disebutkan bahwa adanya aksi begal di kawasan Taman Pancing. Seluruh warga pun diminta untuk tidak keluar rumah dan berkunjung ke taman tersebut.
Tambahan penelusuran Dinda-BaleBengong:
Warga daerah Taman Pancing menerima pesan Whatsapp berantai yang memuat informasi bahwa di daerah tersebut ada aksi begal. Seluruh warga diminta untuk tidak keluar malam jikalau tidak ada kepentingan.
Dikutip dari Antara News, kabar tersebut ditepis oleh Kepala Kepolisian Resor Kota Denpasar, Bali, Komisaris Besar Polisi Bambang Yugo Pamungkas yang menyatakan bahwa informasi pesan berantai Whatsapp tersebut adalah hoaks. Polsek Denpasar Selatan telah melakukan penyelidikan di daerah tersebut namun tidak ditemukan adanya koordinat aksi pembegalan. Berita ini juga dibenarkan dan dimuat dalam kategori hoaks di kanal Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Kesimpulan:
Kapolres Kota Denpasar, Kombes Bambang Yugo Pamungkas menyatakan bahwa pesan berantai dan video berisi informasi pembegalan di Taman Pancing, Pemogan, Denpasar Selatan merupakan informasi hoaks.
Referensi:
