• Tanya Jawab
  • Mengenal Kami
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Kontributor
    • Log In
    • Register
    • Edit Profile
BaleBengong
Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Mendalam
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Berita Utama
  • Opini
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Mendalam
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Kabar Baru

Balian Kompor di Desa Ngis

Redaksi BaleBengong by Redaksi BaleBengong
23 November 2020
in Kabar Baru, Sosok
0
Papan namanya di Dusun Pekarangan, Desa Ngis. Foto: Luh De/BaleBengong

Laris menjadi balian kompor saat pandemi setelah banting stir.

Balian dalam istilah Bali berarti orang pintar, biasanya pintar mengobati. Kalau merasa sakit yang tak bisa sembuh dengan pengobatan medis, biasanya diajak ke balian.

Nah di Dusun Pekarangan, Desa Ngis, Karangasem, ada balian kompor. Demikian tulisan di papan nama depan rumahnya dan kartu nama yang dibagi di medsos.

Saya mengunjungi rumahnya saat praktik liputan Kelas Jurnalisme Warga (KJW) BaleBengong di Desa Ngis yang dilaksanakan 14-15 November 2020.

Nengah Widana memang balian, tapi balian kompor. Ia terkenal pintar membenahi atau memperbaiki kompor gas yang bermasalah. Saya menyaksikan langsung dia memperbaiki kompor rusak menjadi normal dan bisa dipakai kembali.

Saya melihat betapa semangatnya dia mengerjakan pekerjaannya yang sangat bermanfaat untuk warga. Tanpa dia, mungkin kompor-kompor yang dianggap sudah tidak bisa dipakai lagi akan jadi barang rongsokan.

Nengah Widana biasa di panggil De Octa jadi balian kompor saat pandemi ini Covid-19 ini. Sebelumnya ia jadi supir transport freelance khusus wisata di Denpasar.

Keterampilan jadi balian kompor didapatkan setelah tahun 2002 di-PHK dari hotel karena dampak bom Bali. setelah itu, diajak temannya kursus memperbaiki kompor di LPG. Setelah itu dia mulai memperbaiki kompor dari rumah ke rumah.

Tahun 2010 dia beralih jadi sopir transport wisata. “Gas naik dan mahal, jadi orang-orang beralih lebih memilih memakai kompor minyak tanah,” katanya.

Foto: Luh De/BaleBengong

Saat pandemi ini, ia kembali kena krisis karena turis tidak ada. De Okta berhenti menjadi sopir, dan kembali menggeluti pekerjaannya menjadi balian kompor. Ia menarik ongkos dari Rp50 ribu sampai Rp200 ribu jika mengganti suku cadang. Ia sibuk melayani pesanan servis di luar desa, sampai Denpasar dan kabupaten lain.

Dek Octa menyebut akan meneruskan menjadi balian kompor walaupun pariwisata sudah mulai normal. Karena sudah punya pelanggan dan ingin menetap di kampung. “Saya tetap pilih balian kompor, karena sudah punya skil dan sudah banyak pelanggan,” ujarnya. Ia juga sudah menjual mobil yang digunakan sebagai supir freelance.

Di rumah kampung, ia sedang merenovasi rumah. Istrinya juga bekerja membuat tikar pandan yang banyak dibuat di Banjar Pekarangan.

Catatan: Karya salah satu peserta KJW Desa Ngis, Kadek Gunawan.

Share this:

  • Twitter
  • Facebook
Tags: balian komporservis kompor panggilan di bali
ShareTweetSendSend
Redaksi BaleBengong

Redaksi BaleBengong

Menerima semua informasi tentang Bali. Teks, foto, video, atau apa saja yang bisa dibagi kepada warga. Untuk berkirim informasi silakan email ke kabar@balebengong.id

Related Posts

Next Post
Menghidupi Pandemi, Menyiasati Adaptasi

[Laporan Mendalam] Menghidupi Pandemi, Menyiasati Adaptasi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

AJW 2020
  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Berhitung Angka Dalam Bahasa Bali

Berhitung Angka Dalam Bahasa Bali

5 June 2013
Begini Cara dan Syarat Masuk Bali saat Pandemi

Begini Cara dan Syarat Masuk Bali saat Pandemi

3 August 2020
Begini Lho Cara Minum Wine yang Benar

Begini Lho Cara Minum Wine yang Benar

23 February 2018
Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

Membongkar Kesalahpahaman tentang Kasta di Bali

4 June 2012
“Istirahat” untuk Bumi dan Manusia yang Sehat

Cok Mundur dari Nosstress, Album Baru Dijadwalkan Rilis Awal 2021

25 November 2020
Ujian Skripsi Takkan Pernah Sama Lagi

Ujian Skripsi Takkan Pernah Sama Lagi

1

Profil Prof. dr. I Goesti Ngoerah Gde Ngoerah

11
FRONTIER dan WALHI Usul Lokasi Pusat Kebudayaan Terpadu Dipindah

FRONTIER dan WALHI Usul Lokasi Pusat Kebudayaan Terpadu Dipindah

1
Teater Kalangan dan Desain Kerja Baru

Teater Kalangan dan Desain Kerja Baru

11 January 2021
Karya Sastra dari Balik Jeruji Penjara

Refleksi dari Kasus Tragis di Penghujung 2020

8 January 2021
Kilas Balik Gerakan Tanam Saja Sepanjang 2020

Kilas Balik Gerakan Tanam Saja Sepanjang 2020

2 January 2021
SMK Penerbangan Cakra Nusantara Ikuti Program Kepala Sekolah CEO

SMK Penerbangan Cakra Nusantara Ikuti Program Kepala Sekolah CEO

31 December 2020
Teknologi Sederhana Menghasilkan Perubahan Luar Biasa

Teknologi Sederhana Menghasilkan Perubahan Luar Biasa

30 December 2020

Kabar Terbaru

Teater Kalangan dan Desain Kerja Baru

Teater Kalangan dan Desain Kerja Baru

11 January 2021
Karya Sastra dari Balik Jeruji Penjara

Refleksi dari Kasus Tragis di Penghujung 2020

8 January 2021
Kilas Balik Gerakan Tanam Saja Sepanjang 2020

Kilas Balik Gerakan Tanam Saja Sepanjang 2020

2 January 2021
SMK Penerbangan Cakra Nusantara Ikuti Program Kepala Sekolah CEO

SMK Penerbangan Cakra Nusantara Ikuti Program Kepala Sekolah CEO

31 December 2020
BaleBengong

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

Informasi Tambahan

  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Peringatan
  • Panduan Logo
  • Bagi Beritamu!

Temukan Kami

No Result
View All Result

© 2020 BaleBengong: Media Warga Berbagi Cerita

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com