• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Friday, May 23, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Berita Utama

[Liputan Mendalam] Agar Penyu tetap Bertelur di Perbatasan

Redaksi BaleBengong by Redaksi BaleBengong
23 August 2021
in Berita Utama, Lingkungan
0 0
0
Anggota Kelompok Masyarakat Wahana Bahari sedang memasukkan tukik. Bayi penyu yang barus menetas. Tukik itu nantinya dilepas ke laut lepas.
Warga menunjukkan pelestarian penyu di Desa Sebubus, Kalimantan Barat. Foto Novantar Ramses Negara.

Jika tidak diantisipasi, pembangunan bisa berdampak buruk pada konservasi.

Desa Sebubus, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat menjadi salah satu area yang masuk dalam program percepatan pembangunan ekonomi pada kawasan perbatasan Aruk. Perbatasan ini menghubungkan Indonesia dan Malaysia sehingga dianggap penting untuk lokasi program percepatan ekonomi.

Pembangunan jalan diharapkan bisa mempercepat waktu perjalanan dari Pelabuhan Penyeberangan Ceremai ke perbatasan Desa Sebubus dan Desa Temajuk. Dari biasanya 45-55 menit diharapkan jadi 20 menit.

Namun, kemudahan akses tersebut juga dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi Pantai Peneluran Penyu Sungai Belacan. Salah satu dampak langsung yang mungkin terjadi adalah peningkatan jumlah kunjungan ke Pantai Sungai Belacan.

Sebaliknya, dampak tersebut bisa membuat bencana jika pengelola tidak bijak bersikap. Jumlah wisatawan bisa melebihi kapasitas pantai untuk berwisata sehingga lingkungan akan berubah tidak rapi, kotor dan rusak.

Oleh karena itu, kedua sisi ini harus diantisipasi agar nantinya tidak berdampak buruk terhadap lingkungan. Di sinilah warga lokal seperti yang tergabung dalam Kelompok Wahana Bahari Paloh berperan penting.

Pratita Budi, penerima beasiswa Anugerah Jurnalisme Warga (AJW) 2021, menuliskan hasil perjalanannya ke kawasan perbatasan tersebut. Silakan menikmati cerita perjalanan dan refleksinya, Agar Penyu tetap Bertelur di Perbatasan. [b]

Tags: Kalimantan Barat
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Redaksi BaleBengong

Redaksi BaleBengong

Menerima semua informasi tentang Bali. Teks, foto, video, atau apa saja yang bisa dibagi kepada warga. Untuk berkirim informasi silakan email ke kabar@balebengong.id

Related Posts

No Content Available
Next Post

[Liputan Mendalam] Tetap Menyelam demi Hiu Sirip Hitam

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

Benarkah Gelombang PHK Tak Menyentuh Media Massa Bali?

23 May 2025
Percepatan Pemanfaatan PLTS Atap

Percepatan Pemanfaatan PLTS Atap

23 May 2025
Mendorong Tata Krama Berwisata di Bali

Mendorong Tata Krama Berwisata di Bali

22 May 2025
Ruang Publik jadi Kanvas Terbuka di Tangi Street Art Festival

Ruang Publik jadi Kanvas Terbuka di Tangi Street Art Festival

21 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia