• Beranda
  • Pemasangan Iklan
  • Kontak
  • Bagi Beritamu!
  • Tentang Kami
Tuesday, May 13, 2025
  • Login
BaleBengong.id
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip
No Result
View All Result
BaleBengong
No Result
View All Result
Home Berita Utama

Nikmatnya Tipat Jukutaku Nusa Penida

Anton Muhajir by Anton Muhajir
14 July 2013
in Berita Utama, Kabar Baru, Travel
0 0
1

Tipat Jukutaku

Tiap tempat di Bali memiliki makanan khas berbeda-beda.

Kadang-kadang bisa saja makanan yang sama namun namanya berbeda. Begitu pula dengan makanan di Nusa Penida, Klungkung.Akhir bulan lalu, saya mampir ke sini untuk ikut Kelas Jurnalisme Warga dengan teman-teman di pulau ini. Pada hari kedua, ketika masih pagi, teman lama saya di Bali Blogger Community, Made Suardana alias Devari, mengajak jalan-jalan alias melali. Kami pun menerimanya dengan senang hati.

Soal jalan-jalannya, nanti deh saya tulis kapan-kapan. Sekarang soal makanan khasnya dulu. Salah satu di antaranya adalah tipat jukutaku.

Jika Anda mampir ke pulau ini, salah satu makanan yang bisa dicoba adalah tipat jukutaku yang di Bali daratan umumnya disebut tipat kuah. Tak hanya nama, menu khas Nusa Penida ini juga sedikit berbeda dibandingkan dengan tipat kuah pada umumnya.

Tipat Jukutaku Enak

Menu utama tipat jukutaku adalah ketupat yang dibuat dari beras yang dikukus dalam daun kelapa muda. Ukurannya kira-kira sebesar kepalan tangan orang dewasa. Tipat jukutaku disajikan, biasanya, berupa empat biji ketupat ini dalam satu piring.

Empat biji ketupat, dalam bahasa Bali disebut tipat, ini ditaburi kuah dengan sayur nangka muda plus sedikit biji kedelai hitam (undis). Kuah sayur nangka muda ini membuat tipat jukutaku terasa segar.

Namun, menu yang membuat benar-benar berbeda adalah sajian ikan laut dalam seporsi tipat jukutaku. Ikan laut ini ada dalam dua pilihan, sate dan pepes. Dua menu ini menambah nikmat tipat jukutaku karena disajikan hangat dan pedas.

Sebagai penggemar makanan pedas dan segala menu dari ikan laut, tentu saja saya menyantapnya penuh semangat 45. Begitu pula dengan jukut taku ini. Tak cukup sekali, saya menambah pepes dan satenya sampai dua kali.

jukutaku03

Romantis
Salah satu tempat untuk menikmati tipat jukutaku adalah Pasar Mentigi, yang berjarak sekitar 500 meter dari Pelabuhan Toyapakeh, pelabuhan terbesar di Nusa Penida. Di pasar kecamatan ini terdapat suami istri penjual tipat jukutaku, Biang Arti dan Aji Puning. Tiap hari mereka berjualan dari pukul 8 hingga 12.

Selama sekitar sepuluh tahun, Biang Arti dan Aji Puning ini sudah jualan tipat jukutaku di pasar ini. Begitu pula pada akhir pekan lalu. Biang Arti melayani pembeli sedangkan Aji Puning memanggang sate dan pepes. Romantis sekali mereka.

Tempat sepasang suami istri berjualan tipat jukutaku ini hanya trotoar. Tidak ada tempat duduk khusus sehingga pembeli harus makan dengan cara duduk di trotoar atau di emperan toko. Meskipun demikian, pembeli selalu ramai di warung mereka.

jukutaku04

Begitu pula dengan kami pada saat itu. Kami terpaksa makan sambil ngemper di salah satu toko di dekat tempat mereka jualan. Tapi ya kami cuek bebek. Nikmat tipat jukutaku membuat kami lupa segalanya, termasuk berapa harganya. Soale Bli Suardana yang traktir kami. Hehehe..

Tags: JalanKulinerNusa Penida
Liputan Mendalam BaleBengong.ID
Anton Muhajir

Anton Muhajir

Jurnalis lepas, blogger, editor, dan nyambi tukang kompor. Menulis lepas di media arus utama ataupun media komunitas sambil sesekali terlibat dalam literasi media dan gerakan hak-hak digital.

Related Posts

Bali Yang Binal 2021 di Nusa Penida

Bali Yang Binal 2021 di Nusa Penida

9 May 2021
Ledok, Gizi Bubur di Pulau Kapur

Ledok, Gizi Bubur di Pulau Kapur

15 April 2021
Berwisata Energi Terabaikan dan Terbarukan ke Nusa Penida

Berwisata Energi Terabaikan dan Terbarukan ke Nusa Penida

8 December 2020
Sosialisasi Potensi Energi dari Kotoran Sapi

Rumah Belajar Bukit Keker Menyalakan Semangat Anak Muda

30 October 2020
Begini Lho Cara Menjelajah Nusa Penida dengan Cara Berbeda

Begini Lho Cara Menjelajah Nusa Penida dengan Cara Berbeda

2 October 2020
Menghancurkan Batu, Menggali Kantong Energi

Menghancurkan Batu, Menggali Kantong Energi

30 August 2020
Next Post
Kisah Desa Antah Berantah di Bali

Kisah Desa Antah Berantah di Bali

Comments 1

  1. Oka Sanjaya says:
    12 years ago

    Enak Banget pak anton, jadi kangen pulang kampung.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Temukan Kami

Kelas Literasi BaleBengong
Melali Melali Melali
Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu? Seberapa Aman Perilaku Digitalmu?

Kabar Terbaru

matan AI

Intelektual Blangko

11 May 2025
Merawat Kreativitas dan Kebebasan Berpikir Anak Muda Melalui Muruk dan Nutur

Merawat Kreativitas dan Kebebasan Berpikir Anak Muda Melalui Muruk dan Nutur

10 May 2025
Jangan Panik, Lakukan Ini Ketika Terjadi Pemadaman Listrik

Jangan Panik, Lakukan Ini Ketika Terjadi Pemadaman Listrik

9 May 2025
KB Krama Bali Bebankan Perempuan Secara Fisik dan Mental

KB Krama Bali Bebankan Perempuan Secara Fisik dan Mental

9 May 2025
BaleBengong

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia

Informasi Tambahan

  • Iklan
  • Peringatan
  • Kontributor
  • Bagi Beritamu!
  • Tanya Jawab
  • Panduan Logo

Temukan Kami

Welcome Back!

Sign In with Facebook
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Liputan Mendalam
  • Berita Utama
  • Opini
  • Travel
  • Lingkungan
  • Sosok
  • Budaya
  • Sosial
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Arsip

© 2024 BaleBengong Media Warga Berbagi Cerita. Web hosted by BOC Indonesia