Pada sore hari minggu biasanya orang-orang memiliki banyak pilihan untuk menghabiskan waktu mereka. Ada yang olahraga untuk menyegarkan dan menjaga kesehatan badan, ada juga orang yang keluar bersama temannya untuk ngopi atau bisa juga menghabiskan waktu berharga mereka dengan keluarga masing-masing. Tapi kali ini ada kesempatan berharga untuk menghabiskan waktu mencari kesenangan dan juga mempelajari kota Denpasar.
Di hari kedua acara Urban Social Forum tahun ini, event mereka bertebaran dimana-mana dan tidak lagi di dalam satu bangunan saja. Ada event jalan kaki bersama di Sanur, permainan papan di Taman Kota dan juga event lainnya yang sama serunya di dalam gedung DNA. Tapi artikel kali ini akan membahas permainan kecil di Taman Kota.
Di selenggarakan oleh Koalisi Berhak Bergerak dan Bukan Main Games, permainan papan kecil di Taman Kota ini walau kecil tapi padat dengan cerita kehidupan di jalan raya.
Mari mulai dengan pengenalan peta permainan yang dipakai. Jadi ada deretan kotak yang lebar penuh retakan, kotak-kotak ini sebenarnya adalah foto asli dari jalan yang ada di Bali, fungsi kotak itu adalah sebagai petak jalan untuk menyampai tujuan di akhir peta tersebut. Tapi, tentu tidak sesedarhana itu untuk menyampai tujuan, selain petak kotak jalanan retak itu ada juga petak yang berisi canang dan juga petak berwarna merah terang, petak itu adalah sebagai penghalang untuk bidak permain yaang mendapatkan peran sebagai pengendara. Sementara petak merah itu adalah sebagai lampu merah, penunda bagi bidak pengendara juga untuk satu giliran.
Sekarang lanjut ke alat permainan selanjutnya yaitu beragam bidak yang dipakai oleh pemain untuk mencapai tujuannya, masing-masing bidak juga memiliki besar yang berbeda seperti bidak pejalan (pejalan kaki, pemakai kursi roda, anjing). Ada juga bidak besar sebagai bidak pengendara (travel, motor, mobil, motor modif) mencakupi empat kotak. Selain aspek tersebut bisa dilihat juga masing-masing bidak memiliki tinggi berbeda. Tinggi ini memiliki artian emisi polusi yang dikeluarkan oleh masing-masing bidak pemain. Bidak travel dengan emisi polusi paling besar sementara seluruh bidak pejalan memiliki emisi minim yang setara. Pembagian bidak ditentukan oleh dadu. Sebelum permainan dimulai, yang mendapatkan urutan paling kecil (contoh: 1-4) akan mendapatkan bidak pejalan dan yang mendapatkan angka ke arah paling besar (contoh: 5-9) mendapatkan bidak pengendara.
Setelah pengenalan tentang bidak yang dipakai dan papan, lanjut tentang penjelasan bagaimana cara masing-masing bidak bergerak. Jadi ada dua papan yang dipakai dalam permainan ini, yang pertama papan jalanan yang sudah dijelaskan sebelumnya dan yang kedua adalah papan pertaruhan kuasa. Tentang kuasa, kuasa adalah sebuah mata uang yang bisa dipakai untuk bergerak atau bisa juga untuk bertaruh di permainan ini. Tapi, masing-masing pemain mendapatkan jumlah kuasa yang berbeda tergantung dengan bidak apa yang mereka dapat saat pembagian di awal game.
Jumlah kuasa paling banyak diberi kepada bidak yang paling banyak mengeluarkan emisi polusi, travel dengan emisi polusi paling tinggi mendapatkan 8 kuasa sementara bidak pejalan hanya mendapatkan 2 kuasa. Tetapi, bidak pejalan hanya membutuhkan 1 kuasa untuk bergerak (1 kotak) sementara bidak pengendara membutuhkan 2 kuasa untuk bergerak tapi semua bidak hanya membutuhkan 1 kuasa untuk berputar agar bisa menghindari penghalang atau penunda pergerakan. Cara agar mendapatkan kuasa lebih banyak adalah untuk bertaruh kuasa yang dimiliki. Misal kuasa yang dimiliki di angka dadu dari 1-6 dan jika angka itu keluar maka bisa mendapatkan dua kali lipat dari kuasa yang dipertaruhkan. Tapi jika tidak ada lagi kuasa yang dimiliki, pemain lain bisa memberi kuasa kepadamu jika mereka baik hati.
Tujuan dari permainan ini adalah mengalahkan bandar yaitu pihak penyelenggara permainan dan harus menang bersama dengan pemain lain. Jika ada satu saja tertinggal setelah siapapun di pihak pemain sudah sampai di garis akhir dan sudah terlewat 3 ronde maka itu akan dihitung sebagai kalah di pihak pemain dan kemenangan bagi bandar.
Setelah penjelasan panjang lebar ini dan semoga pembaca mengerti jika tidak, tidak apa. Intinya saya kebetulan mendapatkan bidak travel dan mendapatkan total lebih dari 30 kuasa. Berbeda dari dunia nyata, pihak yang paling menguasai jalan di permainan ini justru membantu memberi kuasa kepada pejalan kaki, pemakai kursi roda, dan seekor anjing agar bisa sukses bersama di permainan kehidupan ini.
Mungkin pesan moral dari permainan adalah kebersamaan dan kesetaraan merupakan kunci agar kita semua bisa menang/sukses dalam kehidupan atau ruang publik. Tapi sebenarnya pesan moral yang saya yakin bisa beri adalah untuk jangan bertaruh semua aset (kuasa) yang dimiliki untuk dipertaruhkan karena pada ujungnya saya melakukan itu di akhir permainan dan kehilangan segalanya.
cerutu4d cerutu4d
