Siapa yang tak kenal dengan kereta api Gajayana?
Salah satu alat transportasi terbaik di Indonesia ini mengeluarkan gerbong terbaru dengan desain interior yang lebih mewah dibandingkan tahun 2017 lalu. Kehadiran dari gerbong eksklusif milik Gajayana ini hadir dengan beragam kelebihan. Dimulai dari jarak antar kursi yang lebih leluasa serta beragam fasilitas hiburan lain yang ditawarkan olehnya.
Gerbong Mewah serta Nyaman
Sebagai kereta eksekutif, Gajayana hadir sebagai kereta mewah dengan fasilitas yang luar biasa. Hal ini dibuktikan dari jumlah kursi penumpang yang dimilikinya yang hanya berjumlah 52 saja. Selain itu, setiap kursi juga dibungkus dengan lapisan kain berkualitas tinggi dari jenis kulit eksklusif. Sedangkan pada bagian bawahnya dilengkapi dengan pijakan kaki yang tentunya dapat membuat kaki Anda terjaga dengan aman. Setiap kursi yang terdapat di dalam gerbong kereta tersebut dibuat menghadap ke arah depan, namun jika Anda ingin berbincang atau bercengkrama dengan penumpang di bagian belakang maka kursi itu pun dapat diputar sesuai dengan arah yang Anda inginkan.
Untuk menjaga kenyamanan Anda selaku penumpang dari kereta Gajayana, sandaran kursi dari kereta tersebut pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Dengan demikian, Anda pun dapat beristirahat dengan lebih mudah. Bahkan pihak kereta api pun menyediakan fasilitas penunjang lainnya seperti halnya selimut serta bantal yang disediakan bagi para penumpang dan juga tidak memerlukan biaya tambahan untuk menggunakannya.
Kelebihan lain juga ditunjukkan pada bagian bagasi yang dimilikinya. Umumnya untuk kereta api kelas ekonomi, bagasi bagi para penumpang selalu disediakan dalam bentuk rak besi. Namun hal ini jelas berbeda pada kereta api eksklusif Gajayana yang mana memiliki bagasi dalam bentuk kabin seperti halnya kabin yang terdapat di dalam pesawat. Karena itulah mereka yang menggunakan kereta api gajayana tentunya dapat menyimpan beragam jenis barang dengan lebih aman dan nyaman.
Kota Menarik yang Dilewati Kereta Gajayana
Gajayana dikenal sebagai salah satu kereta api yang menggunakan jalur operasi selatan pulau jawa, karena itulah keberadaannya pun lebih sering mengunjungi beberapa lokasi dari kota-kota besar di kawasan Jawa. Seperti halnya perjalanan gajayana menuju Malang, maka dalam perjalanan tersebut Anda akan melewati beberapa kota besar lainnya terlebih dahulu. Seperti halnya melewati Kota Yogyakarta, Solo, Cirebon, Kediri, Purwokerto, dan juga beberapa kota menarik lainnya. Dengan berkunjung pada beberapa titik lokasi dari kota lainnya tersebut, tentu Anda dapat menikmati kunjungan wisata dengan lebih menyenangkan, apalagi beberapa kota tersebut dikenal dengan kawasan wisata indah yang cukup banyak juga wisata kuliner dengan hidangan lezat yang lebih mudah dan murah.
Jadwal Kereta Api Gajayana
Sebagai kereta eksekutif, Gajayana memiliki beberapa jadwal perjalanan dan salah satu di antaranya adalah perjalanan dengan rute Jakarta-Malang. Untuk rute tersebut umumnya jadwal keberangkatan dari stasiun Gambir Jakarta dimulai dari pukul 17.45 WIB dan akan tiba di Stasiun Malang pada pukul 09.20 WIB. Sementara itu, untuk rute perjalanan sebaliknya atau dari kota Malang menuju Jakarta umumnya dimulai pada pukul 13.30 WIB dan sampai di Kota Jakarta pada pukul 04.30 WIB.
Dari penjelasan di bagian atas tadi dapat Anda lihat bahwa waktu tempuh dalam satu kali perjalanan cukup lama, apalagi melalui jalur selatan yang mana kereta Gajayana tersebut dapat menghabiskan waktu perjalanan sekitar 14 jam. Bagi Anda yang tidak terbiasa mungkin Anda berpikir bahwa perjalanan menggunakan kereta tersebut akan terasa membosankan. Namun faktanya tidaklah demikian, pasalnya kereta gajayana hadir dengan fasilitas yang terbilang lengkap, sehingga Anda pun dapat menikmatinya selama perjalanan tersebut dilakukan.
Lebih dari itu, dengan jalur kereta yang dilewatinya Anda juga dapat menikmati pemandangan yang indah dan juga menarik. Apalagi pemandangan dari matahari terbit di pagi hari. Selain itu, ada pula beberapa titik lokasi unik yang hanya bisa Anda nikmati ketika menggunakan kereta ini yaitu merasakan bagaimana gelapnya terowongan yang berada di perbatasan antara Malang serta Blitar. Bahkan ketika melewati terowongan tersebut Anda pun dapat merasakan sensasi berbeda. Pasalnya ketika memasuki terowongan Anda akan berada dalam kondisi gelap gulita. Sedangkan ketika keluar dari terowongan Anda akan merasakan sensasi cahaya yang luar biasa indahnya. Karena pada umumnya terowongan tersebut akan dilewati pada waktu sore hari, yaitu ketika matahari mulai berada di atas dan terbenam sehingga cahaya yang dihasilkannya pun nampak sangat indah.