Tak hanya pertunjukan seni panggung.
Festival Musim Semi Prancis ke-12 juga menghadirkan pameran arsitektur. Pameran yang diprakarsai Kementerian Kebudayaan dan Komunikasi Prancis, Albums des Jeunes Architectes et des Paysagistes adalah penghargaan internasional kepada profesional muda.Albums des Jeunes Architectes et des Paysagistes (AJAP) diberikan setiap dua tahun sekali kepada profesional muda di bidang arsitektur, tata kota dan lanskap. Dalam pameran internasional yang dibawa ke Indonesia ini, AJAP memamerkan karya-karya para pemenang edisi terbaru.
Masyarakat Indonesia diajak untuk melihat inovasi arsitektural dan lanskap masa depan melalui skenografi yang orisinal. Bersamaan dengan pameran, berbagai diskusi digelar untuk membahas bagaimana arsitektur dan tata kota dapat menjawab tantangan masyarakat saat ini, terutama tentang transisi energi dan peningkatan kebutuhan tempat tinggal.
Sebelum sampai di Bali, Pameran Arsitektur Masa Depan telah mampir di Semarang (2-4 Mei 2016), Malang (9-12 Mei 2016), dan Yogyakarta (9-14 Mei 2016). Pada penyelenggaraan di Bali, Pameran Arsitektur Masa Depan akan diselenggarakan dalam dua sesi, yakni pada 18-20 Mei 2016 di Unviersitas Udayana (Kampus Sudirman), dan 21-24 Mei 2016 di Danes Art Veranda.
Kerja sama ini mendapat sambutan positif baik dari pihak Universitas Udayana maupun Danes Art Veranda. “Kami menyambut baik tawaran dari Alliance Française Bali untuk seminar dan pameran ini. Kegiatan semacam ini sesuai dengan tujuan Universitas Udayana menuju world class university”.
Amandine Grisard, direktur Alliance Française Bali juga menyampaikan antusiasme yang sama. “Kami sangat senang tahun ini, dalam rangkaian edisi ke-12 festival musim semi Perancis, kami dapat menghadirkan bentuk seni utama yang berhubungan dengan pembangunan ruang hidup dan aktivitas manusia melalui pameran ini di Bali,” katanya.
Amandine menambahkan bahwa kolaborasi dengan Departemen Arsitektur Universitas Udayana sangat penting dalam arti bahwa seni dan pendidikan secara khusus terlibat dalam proyek AJAP. Pameran di Universitas Udayana tidak hanya menampilkan karya pemenang AJAP 2014, melainkan karya arsitek Bali yang tergabung dalam Ikatan Arsitek Indonesia dan Alumni Arsitektur Universitas Udayana.
Sebagai pembuka pameran, Alliance Française Bali dan Universitas Udayana mengadakan konferensi internasional arsitektur yang menghadirkan 6 pembicara internasional : Ridwan Kamil (Indonesia)*, Ludovic Malbet (Prancis), Harjati Regawa (Slovenia), Martin Morrel (Australia), Diego Klat (Prancis), dan Geesi Leier (Estonia). Mereka akan berbagi tentang praktik dan visi mereka terkait inovasi arsitektur untuk menjawab pertanyaan: bagaimana desain perkotaan dapat menjawab tantangan dari masyarakat kita?
Setelah itu, pameran ini akan berpindah ke sebuah tempat yang perannya terhadap arsitektur di Bali sudah tak terelakan, yakni Danes Art Veranda. Pameran akan dibuka pada 21 Mei 2016, pukul 11.00 oleh arsitek ternama Bali, Popo Danes. Usai dari Bali, Pameran Arsitektur Masa Depan akan berkelana ke kota Jakarta pada 18 Mei – 5 Juni 2016.
*kehadiran masih dalam konfirmasi
Jadwal Pameran Arsitektur Masa Depan
Fakultas Teknik, Universitas Udayana – Kampus Sudirman (18-20 Mei 2016, pukul 09.00-20.00)
Danes Art Veranda (21-24 Mei 2016, pukul 10.00-18.00)