Dikirim oleh Bali Travel Works
Salah satu kegiatan off court pada turnamen tenis Commonwealth Bank Tennis Classic 2007 di Nusa Dua, Bali, adalah golf excercise di Bali Golf and Country Club, Rabu (112/9). Duet lokal, Angelique Widjaja dan Wynne Prakusya berkesempatan driving bersama Patty Schnyder, Yaroslava Shvedova, Natalie Grandin dan Jelena Jankovic di bawah pengarahan Andre Farmer, dari Bank Commonwealth Institute of Golf (BCIG). Di bawah panas terik dan berangin di Nusa Dua, mereka berlatih driving dengan sabar.
Setelah diberi pengarahan sedikit oleh Farmer dan Presdir Commonwealth Bank, Symon Brewis-Weston yang turut hadir, para petenis yang biasa mengayuh raket harus melakukan swing stick iron. Mereka didampingi empat pegolf muda dari BCIG untuk melakukan gerakan hingga arah pukulan. Angie mengaku baru kali pertama melakukan driving dan tampak beberapa kali pukulannya error dan menhantam tanah. Sedangkan bola yang terpukul tak lebih dari dua meter saja.
“Saya baru pertama bermain golf, perlu waktu lagi untuk bisa. Senang aja kalau sampai bola bisa kepukul,” ujar petenis asal Surakarta ini kerap berlatih dan bermain golf kala di Jakarta. “Saya suka olahraga golf, sebagai selingan menghilangkan stress. Paling saya hanya driving saja,” katanya.
Lain halnya dengan Grandin dan Shvedova yang berupaya keras mengarahkan pukulannya. Keduanya tampak ceria walau cuaca sangat panas. “Pukulan kamu (Grandin) cukup bertenaga, tinggal mengarahkan saja,” komentar Farmer. Sedangkan Shvedova lebih baik dan cepat beradaptasi. Schnyder yang berbasis kidal, kerap kesulitan untuk memukul bola. Begitu juga dengan Jankovic yang tampak canggung dengan stick golf. “Saya memang tidak bisa bermain golf, tapi saya senang bisa mencoba golf,” ucap Jankovic.
Usai melakukan drive, para petenis diajarkan untuk melakukan putting dan chipping. Mereka diberi tantangan untuk melakukan putting pada green yang agak menurun. Untuk para pemain golf, memasukkan bola ke hole dengan green yang menurun sangatlah sulit.
Namun Angie, Grandin, Shvedova maupun Schnyder tidak cepat putus asa. Mereka gembira sekali bila nyaris memasukan bola dan kecerian terpancar dari wajah mereka, walau di tengah terik tengah hari di Nusa Dua. Menjelang pukul 12.00 WITA, para petenis kembali ke lapangan untuk melakukan persiapan tanding hari ini. [b]
